”Triple-Double” LeBron Tak Berguna, Celtics Kembali Klaim Gim Ke-2
Oleh
Korano Nicolash LMS
·4 menit baca
BOSTON, RABU — Sekalipun LeBron ”King” James mampu membuat triple-double pada pertarungan ke-2 final play off NBA 2018, tetap saja Cleveland Cavaliers harus menyerah kalah dari Boston Celtics.
Dengan 42 poin, 10 rebound, 12 asis, dan sekali blok yang diciptakan King James di TD Garden, Boston, Massachusetts, Selasa (15/5/2018) malam waktu Amerika Serikat atau Rabu pagi WIB, tetap saja Cavaliers harus menyerah 94-107.
Kemenangan tersebut membuat Boston Celtics hingga saat ini sudah memenangi semua pertarungan pertama dan kedua laga kandangnya, mulai dari babak pertama, semifinal, hingga babak final play off NBA 2018 Wilayah Timur ini.
Sebenarnya King James dan rekan-rekannya sudah memimpin sejak kuarter pertama, 27-23, dan kuarter kedua, 55-48. Namun, pada kuarter ketiga, Brad Stevens yang mencoba mengubah serangan dengan mengurung King James dan rekan-rekannya dari luar perimeter tiga angka berhasil.
Boston Celtics memimpin 72-71 setelah tertinggal 71-69 melalui lemparan tiga angka Marcus Smart yang menerima asis dari Terry Rozier saat kuarter ketiga tersisa 4 menit 34 detik.
Lemparan tiga angka Jaylen Brown yang menyumbangkan 23 poin, 7 rebound, 3 asis, 1 kali steal, ditambahan lemparan tiga poin Rozier yang membuat 18 angka, 5 reboud, dan 2 asis membuat Celtics tidak tersusul hingga usai kuarter tiga, 84-77.
Bahkan, Al Horford yang kali ini membuat double-double dengan 15 angka, 10 rebound, 4 asis, 2 steal, dan 2 kali blok dan rekan-rekannya langsung menghentikan perlawanan King James dan kawan-kawan dengan 107-94.
Menurut Horford, ketika Tyronn Lue, sang arsitek Cleveland Cavaliers, memercayakan Tristan Thompson yang membuat 8 angka, 7 rebound, dan 2 kali turn over, di posisi kelima, yang terjadi justru permainan King James dan kawan-kawan tidak bisa berkembang.
Berbeda dengan ketika Kevin Love yang menyumbangkan double-double, 22 poin, 15 rebound, dan 2 asis. ”Sebab, ketika Love di posisi kelima, mereka memiliki pemain lain di luar sana untuk siap melakukan eksekusi,” kata Al Horford.
Memang, selain kelima pemain starter-nya yang mampu menyumbangkan double digit, Smart yang turun dari bangku cadangan selama 31 menit juga nyaris membuat double-double setelah mencetak 11 poin, 5 rebound, 9 asis, dan 4 kali steal.
Smart bahkan sempat mendatangi JR Smith ketika Smith mendorong Horford yang akan melakukan defence rebound saat laga kuarter akhir tersisa 3 menit 49 detik. Smith yang juga mendorong Smart langsung mendapatkan double technical foul.
Smith dan kawan-kawan tampak frustrasi mengingat banyak eksekusi mereka yang tidak berbuah poin. Smith sendiri dari empat lemparan tiga angkanya tidak ada yang berhasil sama sekali, begitu juga dengan lemparan dua angkanya.
Itu sebabnya, sekalipun Smith turun sebagai pemain starter dan bermain selama 27 menit, ia tidak mampu membuat satu poin pun. Smith hanya mencatat 3 rebound dan 1 asis.
”Kami telah tampil dengan permainan yang buruk. Saya pikir sejumlah lemparan saat menyerang yang gagal juga berdampak pada pertahanan kami,” kata Tyronn Lue seusai pertandingan, seperti dilaporkan espn.com.
King James tampak menyesali line up yang di-bust pelatihnya. Pelatih tidak memasukkan Kyle Korver yang membuat 11 poin dalam 21 menit penampilannya, tetapi malah mendahulukan George Hill yang menyumbangkan 3 angka dari 33 menit permainannya.
Sebab, kata King James, ”Lemparan tiga poin merupakan bagian dari DNA kami. Senjata itulah yang yang telah membuat kami sebagai tim terbaik seperti yang sudah kami capai.”
Namun, Lue menegaskan bahwa line up yang diturunkan pada gim kedua ini merupakan starter terbaik. ”Kami telah bermain baik dengan line up ini dan itu yang membuat kami sampai pada titik ini,” ujarnya.
Meski demikian, lanjut Lue, dirinya masih akan mempertimbangkan lagi keputusannya yang telah membuat Cleveland Cavaliers harus menyerah 0-2.
Mengingat pada babak play off NBA dengan sistem best of seven games, King James dan kawan-kawan masih memiliki kesempatan untuk melakukan balas dendam atas kekalahan mereka pada pertarungan yang akan berlangsung pada Sabtu (19/5) nanti.
Cleveland Cavaliers bakal menjamu Boston Celtics di Quicken Loans Arena, Cleveland, Ohio, Minggu (20/5) pagi WIB.