Harapan publik Perancis untuk melihat pebalapnya memenangi balapan MotoGP di Sirkuit Le Mans pupus setelah Johann Zarco jatuh dan gagal melanjutkan balapan.
LE MANS, MINGGU Marc Marquez mencetak hattrick setelah menguasai Sirkuit Le Mans, Maine, Perancis, tanpa bisa ditandingi pebalap lainnya, Minggu (20/5/2018). Pebalap Repsol Honda itu pun semakin menjauhi lawan-lawannya dalam pengumpulan poin musim ini setelah Johann Zarco, Andrea Iannone, dan Andrea Dovizioso jatuh pada balapan kemarin.
Meski kehilangan Andrea Dovizioso yang jatuh pada putaran kedua, kubu Ducati masih bisa bersyukur karena pebalap tim satelitnya (Pramac Ducati), Danillo Petrucci, menempati podium kedua. Sementara podium ketiga diraih pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi.
Marquez yang sebelumnya memenangi seri Amerika di Austin, Texas, dan seri Spanyol di Sirkuit Jerez menguasai balapan di Le Mans dengan menggunakan ban belakang tipe keras. Sementara rival-rivalnya pada umumnya menggunakan ban tipe medium atau lunak.
”Tentu saja balapan tadi sulit karena laju semua pebalap hampir sama. Namun, sejak saya keluar, saya melihat treknya agak kurang mencengkeram dibandingkan kemarin, dan khususnya pada pagi hari, karena itu saya agak kesulitan dengan ban depan saya. Saya gembira karena kemenangan ini penting di sebuah sirkuit di mana normalnya kami kesulitan,” papar Marquez dalam wawancara di TV MotoGP.
Dengan kemenangan ketiga kalinya itu, Marquez memimpin klasemen pebalap dengan 95 poin. Posisi kedua ditempati Maverick Vinales (Movistar Yamaha dengan 59 poin, disusul Zarco di posisi ketiga dengan 58 poin.
Pebalap Repsol Honda tersebut tetap tenang ketika selepas start dia langsung disalip banyak pebalap sehingga posisinya tercecer di posisi keenam. Balapan sempat dipimpin oleh pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, yang kemudian direbut Zarco pada putaran kedua.
Namun, pebalap tim Yamaha Tech3 itu kurang tenang menghadapi tekanan Marquez di belakangnya yang sempat merebut posisi kedua. Zarco merebut kembali posisi kedua dari Marquez, tetapi kemudian terjatuh di tikungan kedelapan pada putaran ketujuh.
Momentum
Jatuhnya Zarco menjadi momentum bagi Rossi untuk berjuang lebih keras merebut podium. Perlahan tetapi pasti, Rossi merebut posisi ketiga atas Lorenzo dan terus bertahan di belakang Petrucci.
”Memang, kami agak meningkat hari ini. Saya juga tahu hari ini saya lebih cepat daripada di Jerez, Saya berusaha meraih podium karena hasil itu penting untuk saya dan juga tim saya, dan untuk semua Yamaha. Dan oke, saya sangat gembira karena saya bisa cepat untuk semua balapan,” ujar Rossi.
Sementara Petrucci, yang awalnya tidak begitu yakin bisa naik podium, mengaku agak dimudahkan dengan jatuhnya Dovizioso dan Zarco. ”Saya tahu balapan ini akan sangat-sangat sulit karena kondisi panas saat ini. Kami kesulitan sekali dengan ban depan. Namun, saya bisa mempertahankan ban belakang dengan baik dan kemudian saya hanya berusaha mengikuti Marc. Saya berusaha mengikuti kecepatannya dan itu bisa berjalan dengan bagus,” kata pebalap Italia tersebut.
Dengan meraih podium di Le Mans, Rossi dan Petrucci menyatakan lebih optimistis untuk menghadapi balapan berikutnya di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (3/6/2018). (OKI)