John Obi Mikel pernah mencetak prestasi bergengsi dengan memenangi bola perak sebagai pemain terbaik kedua pada turnamen Piala Dunia U-20 tahun 2005. Dia hanya kalah dari Lionel Messi yang waktu itu membawa Argentina menjadi juara. Akan tetapi, prestasi serupa belum pernah bisa di buat Mikel bersama tim senior Nigeria.
Perjalanan Mikel di timnas senior Nigeria cenderung naik-turun. Setelah menjalani debutnya pada 17 Agustus 2005 ketika dia diturunkan sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Libya, Mikel sempat dikenai sanksi tidak bermain di semua laga tim nasional Nigeria pada 2007. Sanksi itu diberikan setelah pelatih Berti Vogts mencoretnya dari anggota timnas Nigeria untuk kualifikasi Piala Afrika melawan Niger. Penyebabnya, Mikel tidak hadir pada laga sebelumnya melawan Uganda.
Mikel mengaku tengah didera cedera saat itu. Namun, karena tidak menghadiri pemeriksaan independen oleh para petugas Nigeria, dia kemudian dicoret. Selain itu, Mikel juga menolak memperkuat timnas Nigeria U-23. Baru setelah meminta maaf, Mikel kemudian dipanggil memperkuat timnas Nigeria untuk Piala Afrika 2008 di Ghana.
Pada 5 Juni 2010, Mikel tidak bisa bermain di Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan akibat cedera. Dia terus berjuang untuk segera pulih dari masalah di lututnya setelah menjalani operasi pada Mei meski ada juga laporan-laporan yang menyebutkan Mikel juga mengalami masalah cedera engkel. Akan tetapi, pada Piala Afrika 2013, Mikel merupakan pemain kunci Nigeria, yang membuat mereka kembali memenangi Piala Afrika untuk kelima kalinya.
Di ajang Piala Dunia, Mikel memulai kiprahnya pada Piala Dunia 2014 Brasil. Dia mendapatkan penghargaan pemain terbaik dalam laga pembuka tim ”Elang Super” melawan Iran dan membantu timnya lolos dari babak grup untuk pertama kalinya sejak 1998. Mantan pemain klub Chelsea (2006-2017) yang kini bermain untuk klub China, Tianjin TEDA itu, akan menjadi andalan Nigeria di lini tengah.
Dia menjadi jangkar yang diharapkan bisa menjaga keseimbangan antarlini. Sang kapten akan menjalani persiapan terakhir saat Nigeria menjalani uji coba melawan Kongo, 28 Mei, disusul melawan Inggris (2 Juni) dan Ceko (6 Juni). Laga melawan Inggris akan menandai kembalinya Mikel ke Inggris.
”Laga itu (melawan Inggris) hanya dua pekan sebelum laga pertama kami di Piala Dunia. Ini akan menjadi kesempatan besar dan laga besar bagi kedua tim yang sama-sama menantikan laga kami masing-masing di Rusia,” ujar Mikel, yang kini berusia 31 tahun, di situs Federasi Sepak Bola Nigeria yang dikutip ESPN.
Terkait persiapan untuk Piala Dunia, Mikel menegaskan bahwa semua tim dalam semangat yang bagus. Nigeria akan menjalani laga pertama Grup D Piala Dunia 2018 melawan Kroasia di Kaliningrad, 16 Juni. Mikel dan kawan-kawan kemudian melawan Eslandia sebelum bertemu Argentina. Penyisihan grup itu menuntut peran Mikel sebagai penjaga semangat tim. (OKI)