CLEVELAND, JUMAT Permainan solid Golden State Warriors menjadi kunci keberhasilan mereka mempertahankan gelar juara NBA. Kemenangan 108-85 yang diraih pada laga keempat final NBA di Quicken Loans Arena, Cleveland, Ohio, Jumat (8/6/2018) malam waktu setempat, atau Sabtu pagi WIB, kian melengkapi dominasi mereka atas Cleveland Cavaliers.
Warriors mampu mempertahankan gelar yang mereka raih tahun lalu setelah di final unggul 4-0 atas seteru bebuyutan, Cavaliers. Gelar musim ini pun menjadi yang ketiga diraih Warriors dalam empat tahun terakhir.
Pada laga kemarin, para pemain bintang Warriors, di antaranya Stephen Curry, Klay Thompson, Kevin Durant, dan Draymond Green, tampil percaya diri di markas Cavaliers. Mereka terus memimpin sejak kuarter pertama 34-25, berlanjut di kuarter kedua 61-52, semakin menjauh di kuarter ketiga 87-65, hingga menyudahi perlawanan Cavaliers dengan 108-85.
”Ini sangat sulit untuk meraih tiga (gelar juara) dari empat tahun yang luar biasa ini,” kata shooting guard Warriors, Klay Thompson, seperti dikutip ESPN.
Kapten sekaligus pengatur serangan Warriors, Stephen Curry, mencetak poin terbanyak di laga itu dengan 37 poin. Ia juga membuat 6 rebound,4 asis, 3 steal, dan 3 kali blok.
Small forward Warriors, Kevin Durant, meraih gelar pemain terbaik (MPV) final NBA 2018. Sepanjang laga final musim ini pemain yang akrab disapa KD ini membukukan rata-rata poin per gim yang cukup tinggi, yakni 28,7 angka, 10,7 rebound, dan 7,5 asis. Pada laga keempat final, KD bahkan membuat triple double dengan 20 poin, 12 rebound, 10 asis, 1 steal, dan 3 kali blok. Bagi KD, ini gelar kedua yang diraihnya setelah MPV NBA 2014.
Keberhasilan mempertahankan gelar ini sekaligus menjadi pembuktian Pelatih Steve Kerr yang mampu mengubah tim tanpa bintang, saat mulai menangani Warriors pada 2014, menjadi tim juara yang bertabur bintang. Sinar Kerr kian cemerlang setelah sebagai pemain mampu mengoleksi lima gelar jawara NBA serta sebagai pelatih mengoleksi tiga gelar.
Dengan keberhasilan mempertahankan gelar pada musim ini, para pemain bintang Warriors, seperti Curry, Thompson, KD, dan Green, kemungkinan besar akan memperpanjang kontraknya. Ini artinya, dominasi Warriors kemungkinan akan berlanjut hingga musim berikutnya.
”Kami memiliki beberapa pemain yang sudah meraih tiga gelar NBA. Ada juga yang meraih dua gelar. Dan, kami masih memiliki banyak waktu untuk membahasnya (kelanjutan kontrak) kemudian. Jadi, kami masih ingin tetap mempertahankan gelar ini sepanjang kami bisa,” kata Curry.
Pil pahit
Di sisi tuan rumah Cavaliers, kegagalan meraih gelar musim ini menjadi pil pahit. Dalam empat musim terakhir bertemu Warriors di final, mereka hanya bisa meraih gelar pada 2016.
Kekalahan 0-4 ini sekaligus menguak luka lama saat mereka juga takluk 0-4 dari San Antonio Spurs pada 2007. Terlebih bagi pemain bintang Cavaliers, LeBron ”King” James, yang mengalami dua momen kegagalan itu.
Setelah kegagalan demi kegagalan bersama Cavaliers itu, James belum bisa memastikan apakah masih akan bertahan di tim itu atau tidak. ”Satu hal yang selalu menjadi pertimbangan utama saya ialah keluarga saya,” kata James yang pada laga itu membuat 23 poin, 7 rebound, 8 asis, dan 1 blok.