Rela Menghabiskan Rp 138 Juta demi Messi
Berbagai upaya dilakukan para penggemar sepak
bola untuk mendukung tim nasional maupun pemain idolanya di Piala Dunia Rusia 2018. Gabriel Alejandro, seorang fans tim Argentina, misalnya, rela menguras tabungannya sebesar 10.000 dollar AS atau setara Rp 138 juta demi mimpinya melihat Lionel Messi mengangkat trofi Jules Rimet di Rusia.
”Siapa itu Messi? Siapa itu Messi?” bunyi teriakan sejumlah suporter Eslandia sayup-sayup terdengar di depan Stadion Spartak di Kota Moskwa, Sabtu (16/6/2018) malam.
Suporter tim ”Tango”, yang jumlahnya jauh lebih banyak di stadion hari itu, hanya geleng-geleng kepala mendengar cibiran warga Eslandia yang saat itu tengah bergembira.
Malam itu, Eslandia—salah satu negara terkecil di dunia—merasa berada di puncak dunia seusai menahan imbang Argentina dengan skor 1-1 di Spartak. Bukan main-main, tim yang mereka lawan adalah Argentina yang kaya sejarah dan talenta.
”Kami berhasil menahan tim terhebat di dunia. Pemain terhebatnya, Messi, pun tidak bisa apa-apa,” ujar Karl Sigurdsson, salah satu fans Eslandia, yang dijumpai seusai laga itu.
Pada laga itu, Messi—bintang Argentina—sebetulnya memiliki kesempatan emas untuk memenangi laga itu. Sayangnya, tendangan penaltinya pada menit ke-64 dapat dibaca dan ditangkis kiper Eslandia yang juga seorang sutradara film, Hannes Thor Halldorsson. Penyelamatan Thor itu menghadirkan ”film drama” terbaru di Piala Dunia.
Meskipun gagal mencetak gol dari penalti, menariknya, fans Argentina tetap memberi tepuk tangan, dukungan bagi sang megabintang. ”Selalu ada hari buruk. Namun, Messi tetap Messi. Ia (jika dalam performa bagus) lebih baik dari sepuluh pemain lawan sekaligus,” ujar Gabriel Alejandro, suporter fanatik Argentina dan Messi.
Alejandro, yang mengenakan kostum Argentina bernomor punggung 10 milik Messi, meyakini, ”Si Kutu” mampu mencetak gol di laga-laga berikutnya.
”Masih ada dua laga yang tersisa (di Grup D), yaitu melawan Kroasia dan Nigeria. Kans kami masih besar (untuk lolos dari penyisihan grup),” ujarnya kemudian.
Alejandro tidak hanya yakin, tim Tango bisa lolos dari penyisihan grup, melainkan juga melangkah jauh hingga ke final, seperti halnya terjadi empat tahun silam di Piala Dunia Brasil. Keyakinan itu ditunjukkannya dengan kenekatannya memborong seluruh (tiga) laga Argentina di fase penyisihan grup plus semua babak gugur Piala Dunia 2018, mulai dari 16 fase besar hingga ke final.
”Saya telah membeli tujuh tiket, mulai dari penyisihan grup hingga ke final. Apa yang saya lakukan jika Argentina tidak melangkah ke final? Tidak ada, karena saya yakin itu tidak akan terjadi,” tukas Alejandro penuh percaya diri.
Fans Argentina itu menghabiskan 1.600 dollar AS atau setara Rp 22 juta untuk membeli ketujuh lembar tiket itu pada Januari lalu. Tiket termahal adalah laga final pada 15 Juli mendatang di Stadion Luzhniki. Tiket itu dibelinya sekitar 500 dollar AS atau Rp 7 juta.
Di luar tiket, ia juga harus menguras satu tahun tabungannya untuk membeli tiket pesawat dan akomodasi selama di Rusia. Total, ia menghabiskan 10.000 dollar AS atau Rp 138 juta untuk pergi ke Rusia dan mengikuti sepak terjang Messi serta tim Tango selama di Rusia.
Dukungan Maradona
Melalui akun Instagram-nya, Diego Maradona, legenda sepak bola Argentina, juga ikut menghibur Messi. Ia berkata, kegagalan menang di laga perdana penyisihan grup bukan sebuah bencana.
”Pada 1990 (Piala Dunia di Italia), saya dan Argentina bahkan memulai laga dengan kekalahan, bukan hasil imbang. Meskipun demikian, ditambah masalah cedera, kami bisa mencapai final,” tulis Maradona, yang dikenal dengan insiden tidak terlupakan, ”tangan Tuhan” di Piala Dunia Meksiko 1986.
Persiapan panjang juga dilakukan para pendukung
Meksiko untuk ikut memeriahkan Piala Dunia 2018. Mereka mempersiapkan rencana perjalanan, aksesori yang akan dibawa, dan uang sejak dua tahun lalu.
Totalitas dukungan juga diperlihatkan suporter tim Meksiko, salah satunya Borja Josue. Ia tiba di Rusia sejak lima hari sebelum Meksiko menjalani laga perdana penyisihan grup, yaitu kontra Jerman di Stadion Luzhniki, Minggu (17/6/2018). Bersama 12 temannya, ia datang membawa sekitar 100 sombrero, topi khas Meksiko.
”Topi ini untuk dibagi-bagikan kepada pendukung Meksiko lainnya,” katanya.
Josue berencana mengikuti Piala Dunia hingga laga final nanti. Artinya, ia juga bersiap untuk berpindah-pindah kota selama di Rusia. Untuk itu, ia sudah memesan banyak tiket pesawat dan penginapan.
Namun, ketika ditanya uang yang ia butuhkan untuk perjalanan ini, Josue enggan mengungkapkannya.
”Wah yang pasti banyak dan sulit dihitung,” ujarnya.
Victor Mendieta, pendukung Meksiko lainnya, juga mengaku mengeluarkan uang banyak untuk pergi ke Rusia bersama putranya. Ia kesulitan merinci seluruh pengeluarannya, tetapi ia menyebutkan bahwa tiket pesawat dari Meksiko ke Moskwa untuk sekali jalan mencapai 1.500 dollar AS per orang.
”Harga sudah mahal, tetapi saya tidak bisa melewatkannya karena ini Piala Dunia. Momen spesial,” kata Victor.