KALININGRAD, SELASA Portugal, Spanyol, Rusia, dan Uruguay lolos dari penyisihan grup Piala Dunia 2018. Petualangan mereka belum berakhir, justru pertempuran sesungguhnya baru akan terjadi pada perdelapan final dengan perseteruan tim-tim kuat. Spanyol sebagai juara Grup B akan bertemu Rusia, peringkat kedua Grup A. Sementara Portugal di posisi kedua Grup B bertemu Uruguay yang memuncaki Grup A.
Penyisihan Grup A dan Grup B sudah usai dengan hasil sesuai dengan perkiraan. Jagoan-jagoan lama Portugal dan Spanyol masih keluar dari Grup B. Unggulan Grup A, Uruguay, juga lolos ke perdelapan final. Hanya Rusia dengan peringkat FIFA terendah unjuk gigi dan mengakhiri belenggu tak pernah lolos dari fase grup sejak Uni Soviet bubar.
Berkaca pada pertandingan- pertandingan sebelumnya, hasil laga Portugal dan Spanyol tak bisa disebut cemerlang. Melawan tim underdog Iran dan Maroko dengan peringkat FIFA yang terpaut jauh, gergasi-gergasi sepak bola dunia itu hanya bisa menang dengan selisih satu gol, bahkan berakhir seri.
Maka, bisa dikatakan tim-tim sekaliber juara Piala Dunia dan Eropa itu bagai gergasi limbung. Portugal dan Spanyol berpotensi dibikin kelimpungan jika tidak membenahi permainan saat menghadapi Uruguay dan Rusia.
Uruguay sejauh ini merupakan grup paling sempurna. Luis Suarez dan kawan-kawan menang tiga kali dan tak pernah kemasukan gol. Rusia juga impresif pada dua laga awal, tetapi terkuat titik lemahnya pada laga melawan Uruguay.
Di babak 16 besar, ”La Celeste” dan ”Sbornaya” tak bisa berleha-leha. Grup A tempat mereka berdiam sebelumnya bisa dikatakan zona nyaman. Rusia dan Uruguay berhadapan dengan Arab Saudi dengan urutan FIFA ke-67 dan Mesir ke-45 yang kualitas permainannya di bawah Spanyol dan Portugal.
Di fase gugur, semua tim berjuang menghindari kesalahan elementer karena bisa berujung eliminasi. Tekanan menghadapi laga hidup-mati itu selalu menggayuti tim-tim tersebut, tak terkecuali Uruguay. Pelatih Uruguay Oscar Tabarez menyatakan ketidakpuasannya terhadap hasil 1-0 pada dua laga awal ”La Celeste” di Grup A.
Uruguay masih akan mengandalkan duo striker Luis Suarez dan Edinson Cavani. Sementara di lini belakang, bek andal Jose Gimenez dan Diego Godin menjadi pilar terakhir. Godin kadang bermain seperti waktu muda, menusuk pertahanan lawan, seperti saat Uruguay menghadapi Rusia.
Uruguay akan menghadapi Portugal pada pertandingan selanjutnya di Sochi, Rusia, pada 1 Juli 2018 dini hari WIB. Sementara Spanyol akan bertanding dengan Rusia di Moskwa, pada 1 Juli 2018 malam WIB.
Pelatih Spanyol Fernando Hierro mengatakan, meski menduduki peringkat pertama Grup B, pertahanan timnya masih perlu diperkuat. Sergio Ramos dan Gerard Pique membutuhkan dukungan dari lini tengah.
Di lini serang, Spanyol memiliki banyak pilihan, seperti Iago Aspas dan Marco Asensio yang dimasukkan pada babak kedua saat melawan Maroko. Aspas menjebol gawang Maroko pada menit-91 sehingga Spanyol bisa bertengger di puncak Grup B.
Sementara Portugal sepatutnya tidak hanya mengandalkan Cristiano Ronaldo yang sudah mencetak empat gol dari tiga pertandingan. Variasi permainan masih bisa dikembangkan oleh pelatih Fernando Santos, misalnya dengan memainkan Ricardo Quaresma. Gelandang kreatif tersebut mencetak gol tunggal Portugal pada pertandingan melawan Iran.(AFP/Reuters/BAY)