Sejumlah atlet bulu tangkis Indonesia dan Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB PBSI Susi Susanti turut menghadiri konferensi pers Bibli Indonesia Open 2018, di Semeru Room, Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (2/7/2018). Susi menargetkan satu gelar juara pada pertandingan yang akan digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada 3-8 Juli 2018 mendatang. INSAN ALFAJRI UNTUK KOMPAS
JAKARTA, KOMPAS—Meski tidak menjadi unggulan, para pemain muda bulu tangkis Indonesia bertekad membuat kejutan pada Bibli Indonesia Terbuka 2018 yang akan diselenggarakan pada 3-8 Juli 2018 di Istora Senayan, Jakarta.
“Saya ingin membuat kejutan. Di babak pertama saya berhadapan dengan Lee Chia Hsin dari Taipei. Saya punya kesempatan karena dia bukan pemain unggulan,” kata atlet tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung (18), dalam konferensi pers Blibli Indonesia Terbuka 2018 di Semeru Room, Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (2/7/2018).
Juara dunia yunior 2017 ini mengatakan, pertandingan yang diikuti oleh 32 pemain top dunia ini merupakan pertandingan terbesar yang akan dia ikuti. Ini menjadi kesempatan baginya untuk mengukur sejauh mana kemampuan di jagad bulu tangkis dunia. Terlebih, Gregoria akan menghadapi lawan berat jika lolos ke ronde selanjutnya.
"Saya akan bertemu Ratchanok Intanon dari Thailand atau Fitriani di babak kedua. Kalau saya bertemu Ratchanok, saya tahulah kelas saya di mana. Secara peringkat, saya berada di bawah dia. Jadi mainnya nothing to lose aja. Kalaupun harus kalah, saya akan akan tetap memberi perlawanan maksimal,” katanya.
Atlet ganda putra Fajar Alfian (22) berharap bisa menjadi pemain andalan baru di sektor ganda putra. "Semoga saya dan Muhammad Rian Ardianto bisa menjadi pendukung bagi pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di Indonesia Terbuka ini,” kata dia.
Satu gelar juara
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB PBSI Susi Susanti menargetkan satu gelar juara pada Indonesia Terbuka 2018. Menurut dia, itu adalah target yang relalistis.
Kompas
Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB PBSI Susi Susanti menjawab pertanyaan wartawan saat konferensi pers Bibli Indonesia Open 2018, di Semeru Room, Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (2/7/2018). INSAN ALFAJRI UNTUK KOMPAS
“Persaingan di turnamen ini akan sangat ketat. Dari lima nomor yang dipertandingkan harus kita akui bahwa peluang paling besar tetap di ganda campuran dan ganda putra. Untuk tunggal putri, saya berharap Gregoria bisa membuat kejutan,” kata dia.
Selain atlet tuan rumah, sejumlah atlet luar negeri pun dihadirkan antara lain Liu Yuchen (China), Nitchaon Jindapol (Thailand), Stefani Stoeva (Bulgaria), Goh Liu Ying (Malaysia), Mathias Christiansen (Denmark), dan Kidambi Srikanth (India).
Kompas
Sejumlah atlet bulu tangkis luar negeri turut menghadiri konferensi pers Bibli Indonesia Open 2018, di di Semeru Room, Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (2/7/2018). Berurut dari kiri ke kanan: Liu Yuchen (China), Nitchaon Jindapol (Thailand), Stefani Stoeva (Bulgaria), Goh Liu Ying (Malaysia), Mathias Christiansen (Denmark), dan Kidambi Srikanth (India). INSAN ALFAJRI UNTUK KOMPAS
Sesi kedua dilanjutkan dengan wawancara bersama pemain bulu tangkis nasional, antara lain Anthony Sinisuka Ginting, Rizki Amelia Pradipta, Gregoria Mariska Tunjung, Liliyana Natsir, dan Fajar Alfian. (E10)
