IAAF Tetapkan Sistem Kualifikasi ke Olimpiade 2020 Tokyo
Oleh
Korano Nicolash LMS
·2 menit baca
BUENOS AIRES, SELASA - Bersamaan dengan tersisanya dua tahun jelang pelaksanaan pesta atlet se-dunia, Federasi Asosiasi Atletik Internasional atau IAAF telah menetapkan sistem kualifikasi atletik untuk Olimpiade Tokyo 2020. Penetapan dilakukan pertemuan Dewan IAAF di Buenos Aires, Argentina, Selasa (31/7/2018) waktu setempat.
Khusus untuk nomor 10.000 meter, maraton, jalan cepat, nomor-nomor estafet, serta sapta lomba dan dasa lomba, babak kualifikasinya akan berlangsung mulai 1 Januari 2019 nanti hingga 29 Juni 2020 mendatang. Sedangkan untuk nomor lainnya, di luar nomor yang sudah ditetapkan di atas, maka periode kualifikasinya berlangsung mulai 1 Juli 2019 tahun depan hingga 29 Juni 2020 nanti.
Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 bakal dibuka mulai 24 Juli hingga 9 Agustus 2020 nanti. Namun ada beberapa cabang sudah melaksanakan pertandingan mulai 22 Juli 2020, seperti sepak bola dan cabang bisbol.
Ada dua cara bagi setiap atlet atletik untuk bisa lolos dan kemudian tampil di Olimpiade Tokyo 2020. Pertama, bersadarkan kedudukan peringkat dunia IAAF atlet itu pada akhir periode kualifikasi. Berikutnya, mencapai standar yang akan ditetapkan untuk lolos kualifikasi, juga sesuai periode yang ditetapkan.
Sementara standar untuk masuk kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 akan ditetapkan dan kemudian diumumkan pada Desember 2018.
Awal bulan Agustus ini Dewan Eksekutif Komite Olimpiade Internasional (IOC) akan menyetujui jadwal pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020. Jadwal kompetisi yang lebih rinci bakal diumumkan pada musim semi 2019 nanti.
Sementara itu Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020, baru-baru ini juga telah menyampaikan garis besar harga tiket untuk bisa menyaksikan setiap pertandingan di Olimpiade Tokyo 2020 nanti. (iaaf.org/AP)