Drama Jelang Finis Duo Pebalap RI

KOMPAS/KORANO NICOLASH LMS

Pebalap Indonesia, Rafid Topan Sucipto (tengah), memenangi balapan kedua kelas Asia Production (AP) 250 cc pada Seri 4 Asia Road Racing Championship 2018 di Sirkuit Madras, Chennai, Inndia, Minggu (5/8/2018). Andy Muhammad Fadly (kiri), juga dari Indonesia, finis di posisi kedua.

CHENNAI, KOMPAS Balapan kedua Seri 4 Asian Road Racing Championship 2018 di kelas 250 cc Asia Production (AP) menghadirkan drama persaingan sengit dua pebalap Indonesia, Rafid Topan Sucipto dari tim Yamaha Yamalube KYT TJM WR Super Battery dan Andy Muhammad Fadly dari tim Manual Tech KYT Kawasaki. Keduanya memenangi podium pertama dan kedua pada balapan di Sirkuit Madras, Chennai, India, Minggu (5/8/2018).

Drama terjadi saat kedua pebalap itu memimpin lomba, dibuntuti pebalap Thailand, Anupab Sarmoon, dari tim Yamaha Thailand Racing yang berada di posisi ketiga. Pada lap terakhir, Fadly yang berada di posisi kedua berusaha menyalip Topan yang memimpin lomba. Keduanya bersenggolan beberapa saat sebelum akhirnya Topan bisa mempertahankan posisi pertama saat masuk finis. Namun, setelah melewati garis finis, kedua pebalap itu tertawa dan berjabat tangan.

”Kemenangan di India ini merupakan kemenangan pertama setelah sepuluh tahun lalu saya sudah balapan di Sirkuit Madras ini,” ujar Topan (23).

Bagi Topan, ini merupakan podium yang kali kedua diraihnya pada musim ini. Sebelumnya, ia meraih podium kedua pada balapan kedua Seri 2 di Sirkuit The Bend Motorsport Australia, April lalu. Sementara bagi Fadly (18), ini menjadi podium kali ketiga yang diraihnya setelah pencapaian pada Seri 2 di Australia dan Seri 3 di Jepang, Juni lalu.

Terjatuh

Sementara itu, dua pebalap Indonesia di tim Astra Honda Racing (AHRT), Rheza Danica Ahren dan Mario Suryo Aji, gagal mempertahankan dominasi yang diraihnya pada balapan pertama. Setelah memenangi balapan pertama pada Sabtu, Rheza (18) gagal meraih poin pada balapan kedua. Sempat terjatuh di lap ke-5, Rheza masih bisa melanjutkan balapan dan finis di posisi ke-17.

Hal yang sama dialami Mario (14) yang terlebih dulu terjatuh pada lap kedua. Namun, Mario tidak bisa melanjutkan balapan.

Baik Rheza maupun Mario mengakui bahwa mereka kehilangan kendali ketika akan memasuki tikungan. Meskipun gagal meraih poin pada balapan kedua, Rheza masih memimpin klasemen sementara kelas AP 250 cc ARRC 2018 dengan total nilai 148 poin. Sementara Mario di posisi kedua klasemen dengan koleksi 122 poin, disusul Anupab di posisi ketiga dengan 108 poin.

Tiga posisi berikutnya ditempati pebalap Indonesia lainnya, Topan, Fadly, dan Ahwin Sanjaya dari AHRT.

Pebalap Indonesia, Rey Reynaldo C Ratukore, dari tim OneXOX TKKR Racing Yamaha, yang pada balapan pertama meraih podium ketiga, pada balapan kedua kemarin hanya finis di posisi keempat. Reynaldo berada di urutan ke-10 klasemen sementara.

Dari kelas Underbone 150 cc, pebalap asal Malaysia, Ahmad Fazli Sham, dari tim OneXOX TKKR Racing Yamaha menjadi pemenang balapan kedua. Sementara di kelas SuperSport 600 cc, pebalap Australia, Anthony West, mampu mempertahankan kemenangan yang diraihnya pada balapan pertama, Sabtu.