JAKARTA, KOMPAS--Calon penonton Asian Games mengeluhkan rumitnya mekanisme pembelian tiket pertandingan secara daring. Transaksi yang sebagian besar dilakukan melalui laman resmi perusahaan rintisan bisnis tiket, kiosTix, kerap kali tidak merespons transaksi pelanggan.
Kesulitan tersebut membuat Kiki (26), pegawai yang berkantor di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, harus mendatangi kantor PT Pisson Tickettech (kiosTix) di gedung Royal Enfield, Pejaten, Jakarta Selatan, di sela-sela waktunya rehat bekerja, Selasa (14/8/2018). Ia memesan tiket upacara eremonial pembukaan tanggal 18 Agustus, dan mengeluhkan tidak ada pemberitahuan pmengenai penukaran tiket setelah mendapat voucher tiket, sedangkan layanan pelanggan lewat telepon, media sosial, dan surat elektronik tidak berbalas.
Hal serupa dialami oleh Aji (22), yang memesan dua tiket pertandingan sepak bola di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Rabu (15/8) tidak menemukan informasi jelas dalam kiriman surel pembelian tiket. Kompas pun berusaha mengakses laman transaksi tiket tersebut pukul 13.20. Saat mengakses opsi registrasi menggunakan akun Google, laman merespon dengan kode \'504 Error\'.
Masalah berbeda dialami oleh Adityo (35) yang ingin membeli satu tiket untuk final Atletik pada tanggal 8 Agustus. Ia membeli tiket final seharga Rp 800 ribu dengan promo diskon 50 persen dari kartu kredit, namun transaksi dinyatakan gagal meskipun dia mencoba hingga lima kali transaksi. Keesokan harinya, transaksi gagal itu ternyata berhasil dan memotong saldonya sekitar Rp2 juta.
"Pukul 01.00 dinihari, saya kaget kartu kredit saya terpotong Rp 2.140.000. Padahal niatnya hanya beli satu tiket," kata Adityo.
Sementara itu, Ninik (60), pembeli tiket pembukaan seremonial juga mengeluhkan tiket yang saat ini sulit dibeli. Hal itu ia bandingkan dengan pembelian tiket pada dua minggu lalu. "Sebelumnya saya sudah beli dua tiket. Ketika beli satu tiket tambahan seminggu setelahnya, tidak ada informasi yang jelas untuk penukaran voucher, layanan pelanggan juga tidak berbalas," jelas Ninik.
Mengenai hal itu, pihak kiosTix meminta maaf kepada pembeli karena laman pembelian mereka saat ini sedang menerima muatan permintaan yang tinggi. Staf Administrasi Tiket, Zalfa, mengatakan untuk saat ini pembeli disarankan melaporkan gangguan yang dialami ke kantor KiosTix di Gedung Royal Enfield, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, karena belum ada layanan pengaduan selain di tempat tersebut. (Aditya Diveranta)