JAKARTA, KOMPAS – Arak-arakan kirab obor Asian Games di wilayah Jakarta Utara yang dimulai dari Kalijodo telah tiba di Gelora Olah Raga Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (16/8/2018) pukul 22.30. Meski waktu tiba ini mundur dari jadwal semula, sambutan warga sekitar tetap hangat, bahkan rela menunggu cukup lama.
Mendekati pukul 21.00 warga semakin banyak memenuhi jalan masuk menuju Gelanggang Olah Raga Sunter. Di situ, 140 siswa SMK Pelayaran Jalasena, Marunda Baru, Cilincing, Jakarta Utara memainkan atraksi drumband menyambut kirab obor Asian Games. Atraksi dimulai pukul 21.30 yang memainkan lagu-lagu nasional juga lagu pop Indonesia. Dipimpin oleh empat orang mayoret, pertunjukan itu memainkan beberapa jenis alat musik, yaitu bass drum, senar drum, tenor drum, balira, terompet, dan trio.
Idelia Regina Fortunata, seorang siswa SMK Pelayaran Jalasena yang bertindak selaku mayoret mengatakan, penampilan ciamik malam itu mereka siapkan sejak seminggu sebelumnya. “Kami sangat excited, anak-anak juga mau menunggu dari jam 2 siang di sini,” ungkapnya.
Sekitar 500 meter dari GOR sunter, warga juga menyambut meriah. Seperti terlihat di pos penyambutan di depan Masjid Ramli Musofa, Jalan Danau Sunter Raya Selatan, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sebanyak 200 siswa SMP Negeri 152 Jakarta Utara meneriakkan yel-yel menyambut rombongan kirab Obor Asian Games.
Jumlah itu belum termasuk puluhan siswa SMP Negeri 143 Jakarta. Rizki Maulana, salah satu siswa kelas IX SMP Negeri 143 Jakarta, mengatakan, ia dan teman-temannya telah hadir di situ sejak pukul 16.00.
“Kami ada 30 orang siswa, datang dari jam 4 sore tadi. Kami mau menyambut dan memeriahkan Asian Games,” kata dia yang datang mengenakan kaus olahraga sekolah, sambil mengibarkan bendera-bendera kecil merah-putih. Bersama-sama, mereka meramaikan satu ruas jalan sambil menyanyikan lagu Bagimu Negeri dan Garuda Pancasila.
Di seberangnya, pada ruas jalan yang mengarah ke Gelanggang Olah Raga Sunter, dua puluh siswa Sekolah Dasar Katolik Santo Paulus Sunter, Jakarta Utara, memainkan alat musik kolintang. Mereka mengiringi lantunan lagu-lagu daerah yang dinyanyikan oleh siswa lainnya, seperti Sirih Kuning yang terkenal untuk iringan Ondel-Ondel, Yamko Rambe Yamko, dan Si Patokaan.
Kepala SMP Katolik Santo Paulus Sunter Suster Teresa Avila mengatakan, para siswa berlatih seminggu untuk mempersiapkan penampilan ini dengan antusiasme tinggi. “Anak-anak bersemangat sekali ikut acara ini. Kami libatkan organisasi siswa intra sekolah, ada 10 siswa bermain kolintang, yang lain bernyanyi lagu-lagu tradisional,” kata Suster Teresa Avila.
Dia menuturkan, Walikota Jakarta Utara mengamanatkan Dinas Pendidikan Jakarta Utara untuk menunjuk 88 SMP dan SMA dalam penyambutan kirab obor tersebut. Selain itu, SMP Katolik Santo Paulus Sunter juga mengutus 50 siswa sebaga tim paduan suara dalam upacara peringatan hari proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 di Istana Negara, Jumat (17/8/2018) pagi.
Di samping itu, siswa-siswa SMA dan SMK Dharma Budhi Bhakti, Sunter, Jakarta Utara turut memeriahkan dengan penampilan kesenian tradisi Tionghoa yang disebut Liong. Mereka menampilkannya dalam rupa permainan replika naga yang dibuat dari jaring yang dicat warna merah.
Kenny Barnes, pelatih grup liong ini menuturkan, mereka melalui persiapan latihan selama tiga hari. Dengan didampingi sepuluh guru, grup pemain liong terbagi dalam dua grup yang masing-masing terdiri atas 10 siswa. “Semua kami latih dengan mandiri, termasuk pemusik yang mengiringi dengan tambur,” kata Kenny yang biasa melatih dalam kegiatan ekstrakurikuler Barongsai dan Liong di sekolah tersebut.
Saat rombongan kendaraan pembawa obor memasuki GOR Sunter, warga banyak menyaksikan sambil asyik merekam dengan kamera di ponsel mereka. Arak-arakan menyertakan pula barisan kendaraan dari komunitas pecinta vespa.
Di muka gerbang depan GOR Sunter, obor Asian Games diserahkan dari Menteri Ketenagakerjaan Muhammad Hanif Dhakiri kepada Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara Desi Putra. Selanjutnya, dilakukan penyalaan mini kaldron di halaman dalam GOR Sunter. Rencananya, Jumat pagi (17/8/2018) oboir Asian Games akan diserahterimakan kepada perwakilan Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu. (ROBERTUS RONY SETIAWAN)