EAST SUSSEX, SENIN - Kekalahan Manchester United dari Brighton and Hove Albion, 2-3, Senin (20/8/2018) dini hari WIB, semakin menunjukkan ada masalah besar di tubuh skuad ”Setan Merah”. Tindakan cepat perlu dilakukan untuk mengurai benang kusut permasalahan itu mumpung masih awal musim.
Datang ke Stadion The American Express Community, markas Brighton, MU tidak memainkan Alexis Sanchez. Menurut Pelatih MU Jose Mourinho, Sanchez cedera dan digantikan oleh Anthony Martial. Melihat kualitas pemain yang mereka miliki, MU seharusnya tidak perlu khawatir melawan Brighton yang pada musim lalu finis di peringkat ke-15.
Ternyata Brighton hanya butuh 45 menit pertama untuk mencetak tiga gol. Glen Murray mencetak gol pada menit ke-25 dan 2 menit kemudian Shane Duffy menambah keunggulan. Menjelang babak pertama usai, gol ketiga Brighton tercipta lewat tendangan Pascal Gross dari titik penalti.
Pada babak pertama itu, MU hanya mencetak satu gol oleh Romelu Lukaku. Permainan MU tetap tidak berkembang pada babak kedua. Beruntung mereka mendapat hadiah penalti yang dapat dieksekusi dengan baik oleh Paul Pogba pada menit ke-90+5.
Ini merupakan kekalahan MU dari Brighton untuk kedua kalinya berturut-turut. Pada Mei 2018, MU juga takluk 0-1 saat bertandang ke kandang Brighton. ”Kami melakukan kesalahan besar dan kami mendapat hukuman,” kata Mourinho.
Jika ditilik dari cara bermain MU, kesalahan terbesar ada di lini belakang. Duet Eric Bailly dan Victor Lindelof sebagai bek tengah gagal memainkan peran dengan baik. Gol-gol Brighton terjadi karena area pertahanan MU memiliki celah.
Namun, kali ini Mourinho bertingkah lain. Biasanya, ketika timnya bermain buruk, pelatih asal Portugal itu terang-terangan menyebutkan pemainnya yang menjadi biang kerok kekalahan di depan awak media. Sikapnya itu kerap menjadi pemicu ketidakharmonisan tim.
Oleh karena itu, pandit yang juga mantan gelandang Liverpool, Danny Murphy, dalam kolomnya di laman BBC langsung mengaitkan hubungan Mourinho dengan para pemainnya. ”Perhatian saya justru lebih mengarah ke hubungan pelatih dan pemain. Apakah pemain MU masih mematuhi semua perintah Mourinho,” tulisnya.
