Penebusan AC Milan
AC Milan bertekad menjadikan laga kontra AS Roma, Sabtu dini hari ini, sebagai penebusan kekalahan menyakitkan dari Napoli. Ini adalah kesempatan bagi Pelatih Gennaro Gattuso membuktikan kegarangannya.
MILAN, KAMIS - Liga Italia musim ini semestinya menjadi era baru lebih cerah bagi AC Milan. Kehadiran pemilik baru dan kembalinya para legenda, seperti Paulo Maldini dan Leonardo, di manajemen klub menghidupkan kembali optimisme di jantung ”I Rossoneri”.
Optimisme itu setidaknya terlihat hingga pertengahan babak kedua laga di San Paolo, Minggu lalu. Bertandang ke kandang ”angker” Napoli, Milan sempat unggul 2-0.
Akan tetapi, laga itu berakhir antiklimaks bagi Milan. Napoli berbalik unggul dan membekap Milan, 3-2. Suara sumbang pun bermunculan seusai kekalahan Milan di laga perdana Liga Italia musim ini.
Fans garis keras Milan mendesak agar Gattuso dipecat. Antonio Conte, mantan Pelatih Juventus dan Chelsea yang tengah menganggur, difavoritkan menjadi pelatih baru ”Il Diavolo Rosso” (Setan Merah).
Gattuso, salah satu legenda AC Milan yang dikenal bermain ngotot di lapangan, kesal dengan isu itu. Betapa tidak, baru satu laga resmi, ia telah dihakimi fans Milan yang rindu prestasi.
Terkait hal itu, Gattuso bertekad mematahkan keraguan publik saat Milan menjamu tim kuat lainnya, AS Roma, di San Siro, Sabtu (1/9/2018) dini hari. Ia menjanjikan penampilan yang berbeda di laga kandang pertamanya itu.
”Kami perlu mengulang banyak hal positif dari laga kontra Napoli. Tidak setiap tim mampu tampil di San Paolo dan bermain seperti kami, dengan keberanian. Tentu saja, di lain pihak, kami perlu memperbaiki hal-hal yang tidak berjalan dengan baik. Roma adalah tim yang kuat,” ujarnya.
Publik Milan tidak sabar menanti laga ini. Mereka penasaran ingin melihat transformasi Milan bersama pemilik barunya, Elliot Management. Perusahaan manajemen investasi asal Amerika Serikat itu mengambil alih Milan dari investor China, Li Yonghong, yang gagal membayar utang klub sesuai tenggat.
Nyaris serupa musim lalu, AC Milan diperkuat pemain bintang, seperti penyerang Fabio Borini dan Gonzalo Higuain, gelandang Tiemoue Bakayoko serta bek tengah Mattia Caldara. Diperkirakan 60.000 penonton menantikan mereka tampil di Stadion San Siro.
Adapun Milan bertambah kuat menyusul kembalinya pengatur serangan Hakan Calhanoglu yang sempat absen akibat skorsing kartu. Eks Juventus, Caldara, juga siap tampil di laga debutnya.
Janji Gattuso harus dipenuhi. Kali ini, Milan seharusnya lebih matang ketimbang musim lalu ketika kembali ke Liga Champions meski finis keenam di liga. Sempat bergonta-ganti pelatih dan gaya permainan, mereka kini masih setia dengan ”Si Badak”, julukan Gattuso, yang menangani Milan sejak November 2017.
Bakal hadir para kolega yang sempat bersama-sama membesarkan Milan, seperti Leonardo, Maldini, dan Kaka, di bangku VVIP Stadion San Siro, bakal kian memacu semangat Gattuso mengejar kemenangan. Kaka sendiri adalah legenda terakhir Milan yang tengah dibujuk ”pulang”.
”Sebetulnya prioritas saya saat ini adalah menemani anak-anak saya di Brasil. Akan tetapi, Leonardo dan Maldini mengajak saya kembali ke Milan,” tutur Kaka, yang belum mengetahui jabatannya di barisan manajemen baru Milan.
Bongkar taktik
Setali tiga uang, Roma ingin melupakan hasil buruk di pekan lalu dan mengejar poin penuh di San Siro. Sempat unggul lebih dulu, Roma ditahan Atalanta, 3-3, di Stadion Olimpico.
Pelatih AS Roma Eusebio Di Francesco kesal dengan keteledoran para pemainnya saat bertahan. Jari tangannya bahkan retak karena melampiaskan kekesalan dengan memukul tembok di lorong Stadion Olimpico, seusai laga.
Akan tetapi, Eusebio puas dengan penampilan lini serang barunya, Javier Pastore. Pemain yang diboyong dari Paris Saint-Germain itu terbilang cepat beradaptasi di Liga Italia. Mantan pemain Palermo itu mencetak gol indah dengan tumitnya saat melawan Atalanta.
Eusebio agaknya bakal membongkar taktiknya saat menghadapi Milan. Ia berpotensi mengamputasi kekuatan di lini sayap demi memaksimalkan tenaga serta serangan vertikal di tengah.
Edin Dzeko bakal tampil sebagai striker tunggal. Dia akan ditopang tiga pemain berkualitas sekaligus, yaitu Pastore, Stephan El-Shaarawy, dan Cengiz Under. (AFP/JON)