NEW YORK, KAMIS Grand Slam Amerika Serikat Terbuka baru menyelesaikan dua babak, tetapi tunggal putri telah kehilangan dua unggulan teratas. Lagi-lagi, ini menandakan tak konsistennya penampilan petenis tunggal putri meski berperingkat teratas dunia dan berstatus juara Grand Slam.
Setelah unggulan teratas Simona Halep terhenti pada babak pertama, kini persaingan tunggal putri kehilangan Caroline Wozniacki yang menjadi unggulan kedua. Finalis AS Terbuka 2009 dan 2014 itu tersingkir pada babak kedua, Kamis (30/8/2018), karena kalah dari Lesia Tsurenko, 4-6, 2-6.
Kekalahan dari Tsurenko menjadi yang kedua beruntun pada babak kedua Grand Slam setelah Wimbledon, Juli. Padahal, pada awal 2018, petenis Denmark itu tampil gemilang hingga membuatnya menjuarai Grand Slam Australia Terbuka. Itu menjadi gelar Grand Slam pertamanya.
Halep, yang pertengahan musim ini juga mendapat gelar Grand Slam pertamanya dari Perancis Terbuka, ditaklukkan Kaia Kanepi pada babak pertama. Ini menjadi kekalahan Halep pada babak awal AS Terbuka dalam dua musim beruntun.
Selain Serena Williams, tak ada petenis putri lain yang tampil konsisten pada turnamen besar. Sejak dia tak bermain pada akhir Januari 2017 hingga Maret 2018 karena hamil dan melahirkan dan belum kembali pada penampilan terbaiknya, gelar juara Grand Slam didapat petenis berbeda.
Setelah Serena menjuarai Australia Terbuka 2017, Grand Slam berikutnya pada musim itu dijuarai oleh Jelena Ostapenko (Perancis Terbuka), Garbine Muguruza (Wimbledon), dan Sloane Stephens (AS Terbuka). Adapun pada 2018, para juara adalah Wozniacki (Australia Terbuka), Halep (Perancis Terbuka), dan Angelique Kerber (Wimbledon).
Kemampuan Wozniacki dua kali menjadi petenis nomor satu dunia dalam rentang 11 Oktober 2010 hingga 29 Januari 2012 dipertanyakan karena status itu didapat tanpa gelar juara Grand Slam. Dia akhirnya menjawab keraguan itu ketika menjadi juara di Melbourne, Australia, pada Januari. Gelar itu kembali membawanya pada peringkat teratas dunia pada 29 Januari-25 Februari sebelum digantikan Halep hingga saat ini.
Akan tetapi, setelah itu, Wozniacki tak memperlihatkan diri sebagai juara Grand Slam. Sebelum tersingkir pada babak kedua Wimbledon dan AS Terbuka, dia terhenti pada babak keempat Perancis Terbuka. ”Setelah menjuarai Australia Terbuka, tak berarti mudah untuk menjuarai Grand Slam lain,” ujarnya.
Wozniacki juga mengakui, Tsurenko, yang tak pernah melewati babak keempat Grand Slam, bermain lebih baik darinya. ”Tadi dia lebih pintar dari saya. Bola dari saya selalu kembali dan saat saya mengembalikan dengan pendek, dia bermain agresif,” ujarnya.
Tsurenko mendapat kemenangan itu berkat kesabaran dan keuletan untuk mengembalikan setiap pukulan Wozniacki. Taktik itu berhasil meski tangan kanannya terasa sakit, terutama saat servis. Setelah mendapat perawatan saat jeda antara set pertama dan kedua, dia melakukan servis, termasuk servis pertama, dengan pelan untuk menjaga agar tangannya tak semakin sakit.
Babak ketiga yang berlangsung sejak Jumat tengah malam waktu Indonesia mulai mempertemukan sesama unggulan. Salah satu yang paling menarik adalah pertandingan Williams bersaudara, Serena (17) dan Venus (16), pada Sabtu pagi WIB. Pada hari berikutnya, Ostapenko (10) akan berhadapan dengan Maria Sharapova (22). Di tunggal putra, Rafael Nadal (1) berhadapan dengan Karen Khachanov (27). Finalis AS Terbuka 2017, Kevin Anderson (5), melawan Denis Shapovalov (28).(AP/IYA)