logo Kompas.id
OlahragaTantangan Aturan Baru Estafet
Iklan

Tantangan Aturan Baru Estafet

Oleh
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8yRkDL0iw_QrXgOu2TEGtwV4ZpY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F09%2F70430819_1537457444.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Sri Sugiyanti (belakang), tandem dengan pilot Ni’mal Magfiroh, berlatih dalam pelatnas balap sepeda kelas tandem Asian Para Games 2018 di Jalan Raya Boyolali-Semarang, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (20/9/2018). Pebalap road race klasifikasi C (sepeda standar) dan B (sepeda tandem untuk atlet tunanetra) berlatih menempuh jarak 500-700 kilometer per pekan.

Pelatih dan atlet Indonesia mendapat tantangan baru di Asian Para Games 2018, salah satunya peraturan baru cabang atletik di nomor estafet 4 x 100 meter.

SOLO, KOMPAS Tim atletik Paralimpiade Indonesia mencoba peruntungan pada nomor estafet 4 x 100 meter. Sistem baru yang mengharuskan komposisi tim terdiri dari dua atlet putra dan dua putri dengan campuran klasifikasi keterbatasan tubuh membuat pelatih harus jeli dalam menentukan atlet yang akan diturunkan pada Asian Para Games Jakarta 2018, 6-13 Oktober.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000