2 Lemparan Bebas Kalu di Penghujung Kuarter Akhir, Menangkan Nigeria
Oleh
korano nicolash lms
·4 menit baca
TENERIFE, RABU – Dua lemparan bebas Ezinne Josephine Kalu, pemain guard Nigeri yang juga memegang passport Amerika Serikat memberikan kemenangan timnya atas tim Yunani dengan skor 57-56, di Piala Dunia FIBA Putri 2018.
Dua lemparan bebas Kalu (26) ini terjadi pada saat kuarter empat hanya tersisa 0,02 detik. Pada saat lemparan pertama Nigeria mampu menyamakan kedudukan dari 55-56 menjadi 56-56. Dan kemudian lemparan ke duanya mampu membuat Nigeria justru memimpin dengan skor 57-56.
Dengan kemenangan pada pertandingan yang berlangsung di Palacio Municipal de Deportes, Santa Cruz de Tenerife, Spanyol, Rabu (25/9) malam atau Kamis (27/9) siang WIB tersebut, Nigeria pun berhak maju ke babak perempat final Piala Dunia FIBA Putri 2018 ini.
Seperti diketahui Piala Dunia FIBA Putri 2018 yang berlangsung mulai Sabtu (22/9) lalu hingga Minggu (30/ ini digelar di dua tempat di Tenerife Island, Spanyol. Selain Santa Cruz de Tenerife, juga di Tenerife Sports Pavilion Santiago Martin, San Cristobal de La Laguna.
Secara keseluruhan Kalu yang kelahiran Newark, Amerika Serikat itu juga mampu membuat 14 poin, 7 rebound, 4 asis dan 3 kali steal.
Rekan Kalu, yang jauh lebih muda, Evelyn Akhator, pemain power forward yang juga center Nigeria mampu membuat double double. Setelah mencetak 14 poin, 13 rebound, 4 steal, 2 asis serta 1 kali blok.
Hanya memang tidak hanya Akhator saja yang membuat double double dalam laga tersebut, mengingat Maria Emmanouela Fasoula, pemain center Yunani juga menjadi pencetak poin terbanyak pada laga tersebut.
Karena Fasoula (21) yang kini kuliah di Amerika Serikat dan juga bermain untuk Boston College itu, mampu membuat 18 angka, 12 rebound, serta 3 kali blok.
Dengan kemenangan tersebut Akhator (23) yang juga bermain di Dallas Wings, salah satu tim kuat WNBA, bersama rekan-rekannya bakan menghadapi Amerika Serikat, peringkat 1 dunia, pada babak perempat final Piala Dunia FIBA Putri 2018 yang berlangsung Jumat (28/9) malam atau Sabtu (29/9) pagi WIB.
Membuat sejarah
Dan bukan hanya itu, satu hal yang paling istimewa yakni kemenangan ini menjadikan Nigeria sebagai tim Afrika pertama yang mampu lolos ke babak perempat final Piala Dunia FIBA Putri, sejak tim Afrika mendapat tempat mulai tahun 1970 lalu.
Padahal ketika tiba di Tenerife, Spanyol, sebelum mengawali Piala Dunia FIBA Putri 2018 ini, Nigeria menjadi Negara dengan peringkat FIBA terendah ke dua dari bawah, dari antara 16 tim peserta Piala Dunia FIBA 2018 ini.
Sebab Nigeria hanya berada di posisi 42. Sedangkan tim paling bawah peringkat dunia FIBA-nya yakni Belgia yang baru untuk pertama kalinya bisa ikut tampil di Piala Dunia FIBA putri. Mengingat peringkat dunia FIBA Belgia hanya mencapai posisi ke-78.
Memang kehadiran Evelyn Akhator yang menjadi titik pertahanan Nigeria dengan tinggi 1,91 meter itu mampu membuat Nigeria menjadi salah satu tim dengan pertahanan terbaik.
Itu sebabnya Akhator dan kawan-kawannya mampu menjadi runner-up Grup B, sebelum lolos ke perempat final Piala Dunia FIBA Putri 2018 ini. Karena dari tiga pertarungan yang dilalu, Nigeria mampu mempecundangi Turki, 74-68) dan Argentina (75-70) yang justru peringkat dunia FIBA-nya lebih baik.
Sebelum belangsungnya Piala Dunia FIBA Putri 2108 ini Argentina berada di peringkat 16 dunia. Sementara Turki itu merupakan empat besar di Piala Dunia FIBA Putri 2014 lalu, berada di peringkat 7 dunia.
Selain Nigeria yang meraih tiket ke perempat final Piala Dunia FIBA Putri 2018, China juga mendapat tiket setelah memang atas Jepang, 87-81. Dua tim lainnya yakni Prancis yang menang 78-61 atas Turki serta tim tuan rumah Spanyol setelah mengalahkan wakil Afrika lainnya, Senegal, dengan skor 63-48.
Bahak perempat final Piala Dunia FIBA Putri 2018 ini akan digelar Jumat (28/9) malam atau Sabtu (29/9) siang WIB. Selain partai Nigeria vs AS yang merupakan peringkat 1 dunia, tiga partai perempat final lainnya yakni Australia vs China, Belgia lawan Prancis dan Kanada menghadapi tim tuan rumah Spanyol. (fiba.basketball/theunderfeated.com/AP)