JERES DE LA FRONTERA, KOMPAS - Gerry Salim semakin dekat dengan poin pertamanya di ajang Moto3 Kejuaraan Dunia Yunior FIM CEV. Pebalap binaan Astra Honda Racing Team itu hanya terpaut 0,074 detik dari pebalap Italia Kevin Zannoni yang finis di posisi ke-15 atau posisi terakhir untuk mendapat 1 poin. Gerry finis ke-17 pada balapan pertama Moto3 seri keenam di Sirkuit Jerez-Angel Nieto, Jerez de la Frontera, Spanyol, Minggu (30/9/2018).
"Gerry tampil bagus pada balapan pertama ini dan nyaris masuk ke-15. Di sektor 1 dan 2 dia sudah bisa cepat, tetapi di sektor 3 yang menurun dan lurus dia masih terlambat keluar dari tikungan," ujar Anggono Iriawan Senior Manager Motorsport and Safety Riding Astra Honda Motor, seusai balapan pertama Moto3.
Masalah terlambat keluar tikungan sebelumnya diakui oleh Gerry setelah sesi kualifikasi. "Saya masih sering keluar tikungan dengan menekan rem karena kalau dilepas motor cenderung lurus, tidak mau belok. Saya masih perlu adaptasi lagi," ujar pebalap berusia 21 tahun itu.
Anggono menilai, hasil balapan pertama ini menjadi modal bagus bagi Gerry untuk meraih poin pertamanya di Moto3. "Ini menjadi modal untuk membuat dia lebih percaya diri untuk meraih poin pertamanya," ujar Anggono.
Thomas Wijaya Direktur Pemasaran AHM menilai, dari data catatan waktu tiap lap, Gerry menunjukan perbaikan pada enam lap terakhir. Dia yang sebelumnya tertahan di rombongan tengah hanya mampu mencatatkan waktu 1 menit 49 detik. Tetapi di enam lap terakhir dia bisa memperbaiki waktu menjadi 1 menit 48 detik. "Dia menang sempat keteteran di lap enam hingga 10, tetapi di lap-lap akhir dia bisa lebih baik," ujar Thomas.
"Kita lihat di balapan kedua nanti, apakah dia bisa lebih baik dan finis ke-15," ujar Anggono.