Ekspresi para pemain Real Madrid setelah kalah 2-4 dari Atletico Madrid pada laga Piala Super Eropa di Stadion Lillekula, Tallinn, Estonia, Rabu (15/8/2018).
VITORIA-GASTEIZ, MINGGU - Real Madrid terjun ke dalam pusaran krisis yang semakin dalam. Paceklik gol berkepanjangan membuat Madrid kalah 0-1 dari Alaves di Stadion Mendizorrotza, Vitoria-Gasteiz, pada laga pekan kedelapan Liga Spanyol, Minggu (7/10/2018) dini hari WIB.
Ini kekalahan ketiga Madrid pada empat laga terakhir di semua kompetisi. Satu laga lainnya berakhir imbang. Pada keempat laga itu, Madrid gagal mencetak satu gol pun.
Hasil buruk itu membuat posisi Madrid di urutan kedua klasemen sementara La Liga dan terancam digeser oleh Sevilla serta Atletico Madrid. Madrid juga bakal tertinggal semakin jauh dari Barcelona sebagai pemuncak klasemen sementara.
”Kami kecewa. Kami memulai laga dengan baik, sesuai yang kami inginkan, tetapi kami tidak dapat mencetak gol dan itu membuat kami dihukum. Kami tidak memiliki solusi selain bekerja lebih keras,” kata Pelatih Real Madrid Julen Lopetegui.
Madrid memang mendominasi permainan dan menciptakan banyak peluang gol, tetapi serangan yang kurang variatif membuat Alaves mudah untuk mementahkan serangan tim tamu.
Ketangguhan kiper Fernando Pacheco yang melakukan lima penyelamatan turut membuat Madrid kesulitan mencetak gol.
Gareth Bale dan Karim Benzema yang menjadi andalan lini depan gagal mengakhiri paceklik gol Madrid. Para pemain lini kedua Madrid juga sering kehilangan momen untuk mencetak gol dari luar kotak penalti.
Bencana bagi Madrid terjadi pada menit ke-90+5. Manu Garcia memanfaatkan umpan dari sepak pojok untuk menyundul bola ke dalam gawang Madrid.
Alaves kini di posisi ketiga klasemen dengan 14 poin, sama seperti Madrid. Namun, Alaves masih dapat digeser Sevilla dan Atletico yang bertanding pada Minggu (7/10) malam. (AFP/REUTERS/ECA)
