Pemain Everton Michael Keane berebut bola dengan pemain Crystal Palace Joel Ward pada pertandingan di Goodison Park, Liverpool, Jumat (10/2/18).
LONDON, MINGGU - Dua gol penalti pemain Crystal Palace, Luka Milivojevic, menghentikan laju Arsenal yang selalu meraih kemenangan dalam 11 laga sebelumnya di semua kompetisi. Skor 2-2 di Stadion Selhurst Park, Minggu (28/10/2018), itu menjadi alarm bagi skuad ”The Gunners” yang pada laga Liga Inggris berikutnya akan menjamu tim yang sedang ”menyala”, Liverpool, pada 4 November.
Pada laga yang bersamaan, Chelsea melesat dengan kemenangan 4-0 di markas Burnley. ”The Blues” pun kini berada di posisi kedua dengan 24 poin, dua poin di bawah Liverpool.
Liverpool memelihara kans meraih gelar juara Liga Inggris musim ini seusai melumat Cardiff City, 4-1, di Stadion Anfield, Sabtu malam. Laga ini lagi-lagi menjadi ”panggung” bagi Mohamed Salah, penyerang ”The Reds”, yang telah menemukan kembali sentuhan ketajamannya.
Salah membuka gol kemenangan Liverpool dan turut berjasa mengarsiteki dua gol lainnya yang dicetak oleh Xherdan Shaqiri dan Sadio Mane. Ini menjadi laga ketiga beruntun The Reds di mana mereka selalu menang dan Salah rutin membuat gol.
Seperti pada laga sebelumnya, yaitu kontra Red Star Belgrade di Liga Champions, Salah kembali dimainkan di posisi yang tidak lazim, yaitu penyerang tengah. Posisi baru itu membuat pemain asal Mesir tersebut lebih leluasa bergerak dan menyerang.
Lini depan Liverpool kembali tajam, yaitu mengemas total delapan gol, sejak Salah dimainkan sebagai ujung tombak serangan.
Berkat kemenangan itu, Liverpool unggul di puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 26 poin dari sepuluh laga. Mereka unggul tiga poin dari tim juara bertahan, Manchester City, yang sementara di posisi ketiga.
Keunggulan Liverpool itu bisa tetap bertahan jika City gagal menang atas lawan tangguh, Tottenham Hotspur, di London, Selasa (30/10) dini hari WIB.
Meski kini dalam posisi ideal, Manajer Liverpool Juergen Klopp masih enggan berbicara soal gelar juara Liga Inggris, trofi yang tidak lagi pernah diraih mereka dalam 28 tahun terakhir.
”Hari ini, kami menang. Namun, ini hanyalah langkah kecil di dalam perjalanan kami. Kini saatnya kami memulihkan stamina. Untuk kali pertama dalam waktu sekian lama, kami punya waktu panjang untuk beristirahat.
Pekan ini, kami tidak lagi tampil tiap tiga hari sekali. Kami akan memanfaatkan ini untuk menyiapkan diri menghadapi Arsenal,” ujar Klopp. (AFP/JON)
