Joel Embiid Buktikan Diri Lebih Baik dari Anthony David

GETTY IMAGES/AFP/ MITCHELL LEFF

Pemain Philadelphia 76ers Joel Embiid (21) melakukan dunk melewati pemain New Orleans Pelicans Julius Randle (30) dalam lanjutan kompetisi basket NBA di Wells Fargo Center, Rabu (21/11/2018) waktu Amerika Serikat atau Kamis waktu Indonesia.

PHILADELPHIA, RABU - Sebagai pemain center Philadelphia 76ers, Joel Embiid buktikan diri lebih baik dari Anthony Davis, setelah timnya menundukan New Orleans Pelicans 121-120 dalam lanjutan liga basket NBA di Wells Fargo Center, Philadelphia, Pannsylvania, Rabu (21/11) malam waktu Amerika Serikat atau Kamis (22/11) pagi WIB. .

Kemenangan atas Pelicans ini menjadi kemenangan ke-10 kali tanpa pernah terkalahkan bagi Embiid dan rekan-rekannya di Wells Fargo Center. Anthony Davis atau AD yang merupakan permain terbaik (MVP) NBA All Star 2017 sebenarnya memiliki peluang membuktikan diri kalau pemain center tim nasional Amerika Serikat ini lebih baik.

Terutama ketika dirinya mendapat kesempatan lemparan bebas sebanyak 3 kali akibat kesalahan Embiid, ketika waktu tersisa 2,5 detik sebelumpertarungan berakhir. Mengingat kedudukan saat itu 121-118 untuk keunggulan Sixers.

Tetapi ternyata hanya dua lemparan bebasnya yang masuk, sementara satu lemparan tidak berhasil. Padahal kalau kedudukan bisa imbang 121 bisa jadi Sixers bakal kesulitan karena Embiid sudah melakukan kesalahan sebanyak 5 kali.

Dengan kemengan Sixers ini artinya Embiid, center asal Kamerun, lebih baik dari AD yan memiliki tinggi 2,08 meter. Secara keseluruhan pun Embiid mencetak 31 poin, 19 rebound, 2 asis dan 2 kali blok.

Sementara AD yang sudah mempersembahkan medali emas bagi AS dari Olimpiade 2012 London, sekali pun membuat double double, tetapi hanya membuat 12 angka, 16 rebound, 6 asis, 5 steal dan 5 kali blok.

Ke -12 poin itu antara lain diperoleh AD 4 dari 7 kesempatan lemparan bebas. Tentunya termasuk satu kesempatan lemparan bebas untuk membuat pertarungan dilanjutkan lewat babak tambahan.

Bagi Sixers kemenangan ini selain menjadi kemenangan ke -0 kali berturut-turut di kandang, juga menjadi kemenangan ke-13 dari 20 pertarungan yang sudah diselesaikan tim asuhan Brett Brown.

Tentu dengan modal kemenangan ini, Sixers akan jauh lebih mudah untuk menjamu Claveland Cavaliers, Jumat (23/11) malam waktu AS. Cavaliers sekarang menjadi salah satu tim lemah di NBA, setelah ditinggal LeBron ‘King’ James.

Sekali pun harus menyerah di Philadelphia, pelatih Pelicans Alvin Gentry tetap sudah harus membawa timnya ke New York untuk menghadapi Knicks, Jumat (23/11) malam juga waktu AS. (espn.com/AP)