Penampilan dan tingkah laku gelandang Inter Milan asal Belgia, Radja Nainggolan (30), membuat banyak orang langsung menuduh bahwa pemain yang kerap dijuluki ”Ninja” itu adalah pria bengal dan kehidupannya kacau.
Pemain berdarah Belgia-Indonesia ini lantas membantahnya dan menjelaskan bahwa ia memiliki kehidupan normal.
Cap sebagai pria yang tidak baik melekat pada diri Nainggolan, terutama karena kebiasaannya merokok dan minum minuman keras. Penampilannya pun mendukung citra itu. Di atas lapangan, Nainggolan mudah dikenali karena tubuhnya penuh tato.
Apalagi ketika masih bermain di AS Roma pada musim lalu ketika ia memiliki potongan rambut bergaya mohawk, kedua sisi dipangkas habis dan menyisakan rambut yang berdiri tegak di bagian tengah. Kini kepalanya sudah pelontos.
”Saya adalah pria normal, bukan pria bengal seperti yang orang-orang katakan,” ujar Nainggolan kepada majalah France Football.
Kesalahan persepsi publik terhadap dirinya, kata Nainggolan, karena publik tidak memahami prinsip hidupnya. Nainggolan tidak mau menyembunyikan sesuatu dari orang lain. Ia tidak mau memakai ”topeng” agar terlihat baik.
Maka, ia pun melakukan banyak hal yang ia sukai tanpa takut. Ia cuek merokok dan minum minuman keras tanpa harus bersembunyi.
Namun, akibat kebiasaan buruknya itu, Nainggolan tidak dipanggil Pelatih Belgia Roberto Martinez untuk memperkuat tim nasional pada Piala Dunia Rusia 2018. Pemain yang mengawali kariernya di Piacenza pada 2006 itu pun kecewa dan memutuskan tidak akan pernah mau membela timnas lagi.
”Jika sudah memutuskan keluar (dari timnas), berarti saya keluar. Saya orang yang menepati janji,” katanya kepada ESPN.
Nainggolan kini mengaku sudah menemukan rumahnya di Inter Milan. Ia bertekad akan mengeluarkan semua kemampuannya untuk klub itu. Pelatih Inter Luciano Spalletti pun merasa tenang jika Nainggolan bisa bermain.
Musim lalu Nainggolan hampir menembus final Liga Champions bersama AS Roma. Kini ia masih bisa melanjutkan mimpi itu bersama Inter dengan terlebih dulu mengalahkan Tottenham Hotspur, Kamis (29/11/2018) dini hari WIB. (DEN)
