VALENCIA, SABTU - Barcelona siap membalas dendam kepada Levante yang membuatnya gagal menjadi tim pertama yang tidak terkalahkan selama satu musim di La Liga pada musim 2017-2018. Jika dapat menekuk tuan rumah Levante di Stadion Ciutat de Valencia pada Senin (17/12/2018) dini hari WIB, Barca juga berpeluang mengokohkan singgasananya di posisi puncak klasemen.
Pada musim lalu, Barca sudah tidak terkalahkan pada 36 laga La Liga. Tinggal dua laga tersisa dan Barca menghadapi Levante pada laga ke-37.
Levante seharusnya bukan masalah besar bagi Barca. Namun, klub asal Valencia itu tampil habis-habisan dan menekuk Barca dengan skor 5-4. Kini, di stadion yang sama, keduanya akan bertemu lagi.
”Kami marah karena gagal melewati laga ini dan kehilangan peluang untuk mengakhiri musim tanpa kekalahan,” kata Ernesto Valverde, Manajer Barca, pada 14 Mei lalu.
Para pemain utama Barcelona sedang dalam kondisi bugar karena tidak dimainkan melawan Tottenham Hotspur pada Selasa lalu. Kini mereka siap tampil sepenuh hati untuk membayar lunas kekalahan pada tujuh bulan lalu.
Produktivitas lini depan Barca sedang tajam karena Ousmane Dembele semakin paham cara bekerja sama dengan Lionel Messi dan Luis Suarez untuk mencetak gol demi gol. Ketajaman Dembele itu sering menjadi solusi saat Messi dikepung para bek lawan.
”Kemampuan Dembele untuk beradaptasi dengan Lionel Messi dan Luis Suarez sangat membantu tim dalam meraih kemenangan. Beberapa kali dia menjadi penentu kemenangan atau mencegah tim dari kekalahan,” kata Valverde.
Namun, Barcelona memiliki sedikit masalah di lini tengah. Philippe Coutinho dan Arturo Vidal kemungkinan duduk di bangku cadangan karena baru pulih dari cedera dan belum terlalu bugar untuk dimainkan sejak awal laga.
Barca beruntung karena memiliki banyak stok gelandang berkualitas unggul. Sergio Busquets, Ivan Rakitic, dan Arthur dapat dimainkan.
Pertarungan di lini tengah akan menjadi kunci pada laga itu. Levante yang tidak ingin dipermalukan di depan pendukungnya akan menekan Barca sejak di tengah lapangan.
Aliran bola Barca akan selalu dipotong dan serangan balik cepat dipersiapkan untuk menggempur pertahanan Barca. Jika lini belakang Barca tidak siap, nasib buruk bakal berulang di stadion yang sama.
”Kami tidak takut melawan Barca. Jika dapat menunjukkan identitas kami dan menerapkan rencana permainan, kami akan memiliki peluang lebih baik untuk menang,” kata Paco Lopez, Manajer Levante.
Levante memang bukan tim yang boleh diremehkan. Penghuni posisi keenam klasemen La Liga itu pernah mengalahkan Real Madrid dan Alaves yang menempati posisi lima besar.
”Kami akan menghadapi Barca dengan antusiasme tinggi, seperti menghadapi lawan-lawan yang sulit lainnya,” kata Lopez.