Mental juara dan semangat tanding Surabaya Bhayangkara Samator belum kendur. Meskipun tertinggal dalam perolehan poin, pada pertandingan Proliga 2019 seri kedua putaran pertama di GOR Tridharma Petrokimia Gresik, Minggu (16/12/2018), tim bola voli putra yang ditangani Ibarsjah Djanur Tjahjono itu mampu membungkam Jakarta BNI 46 dengan skor 3-1 (25-23, 15-25, 25-17, 25-23).
Pertandingan melawan BNI sangat luar biasa. Tim BNI bagus dan serangannya luar biasa. Buktinya BNI memimpin dan Samaror tertinggal hingga selisih lima angka 8-13. Samator menyamakan angka pada 16-16 dan berbalik unggul 21-19, hingga mengakhiri set pertama 25-23.
Set kedua kekuatan BNI yang digalang Aji Maulana dan kawan kawan memimpin, 2-7 hingga Samator tertinggal selisih 10 angka pada kedudukan 10-20. Samator pun menyerah 15-25. "Servis BNI bagus, receive kami tidak berkembang ditambah lagi blok mereka kuat," kata Ibarsjah.
Set ketiga pun BNI memimpin lebih dulu Rendy Febriant Tamamilang tertinggal 1-5. Samator mengejar ketinggalan dan menyamakan angka 7-7. Selanjutnya perolehan angka saling kejar hingga 14-14.
Pada posisi 14-16, terjadi protes kubu BNI. Hakim garis menyatakan bola masuk, pemain BNI melihat bola keluar. Wasit Raditya Darwis pun memberikan kartu kuning untuk Sigit Ardian. Samator berhasil unggul 19÷14 lalu 21-16. Set ketiga dikunci dengan hasil 25-17 untuk Samator.
Pertarungan set keempat tak kalah sengit. Sebaliknya set keempat Samator unggul lebih dulu hingga 5-1. BNI pun mengejar hingga 5-5., perolehan angka bergantian sampai 12-12. Akhirnya BNI berbalik unggul, Samator tertinggal 14-17 dan 17-20.
Posisi sama lagi 20-20, perolehan angka bergantian. Tetapi berkat mental lebih pantang kalah didukung ribuan supporter, yang memenuhi GOR Tridharma, Samator akhirnya menang 25-23.
Keberhasilan itu juga berkat perputaran formasi pemain dan memperkuat blok. Strategi itu jitu membingungkan lawan membaca permainan. Itu juga mengangkat mental pemain menjadi lebih rileks.
"Tapi masih banyak yang harus dibenahi, terkait receive, servis dan blok. Kami akan tampil habis-habisan di Bandung," kata Ibarsjah.
Menurut dia, BNI tim bagus, pemain lokal dari Bank SumselBabel disatukan jadi tim solid. Tekanan dari receive dan servis luar biasa. "Kami kehilangan set kedua. Anak anak kalah receive dan blok, permainan kami tak berkembang," ujar Ibarsjah.
BNi 46 sendiri tampil mengesankan melawan dominasi Samator yang diperkuat pemain tim nasional. Perlawanan BNI membuat Samator kelabakan dan tertinggal dalam perolehan angka, tapi mental juaranya luar biasa.
Pelatih Jakarta BNI 46, Samsul Jais, menyatakan Samator bukan tim lemah, mereka kuat dan militan. Meskipun hasil laga ini kurang memuaskan dan timnya gagal memetik nilai, ia senang pola bermain timnya banyak kemajuan. Kualitas permainan meningkat dibanding saat menghadapi Jakarta Pertamina Energi.
"Ya tadi pada poin krusial banyak kesalahan termasuk gagal servis. Kami juga perlu merombak komposisi pertahanan. Perjuangan di Prolga belum berakhir," tutur Samsul.
Hasil pertandingan melawan Samator yang militan bisa jadi bahan evaluasi terutama dalam menentukan pola permainan. "Dalam voli modern ya membunuh membunuh membunuh (gencar menyerang). Tapi sayang, di poin krusial masih terjadi kesalahan tak perlu. Ke depan lambat laun tim ini harus lepas dari tekanan dan kualitasnya makin meningkat. Di Bandung kami harus menang menghadapi Jakarta Garuda," ujarnya.
Manager tim putra BNI 46, Lodry Maspaitela, menuturkan, ada perubahan strategi permainan termasuk memasang tosser baru, Dio Zulkifli tapi belum ada chemistry dengan lainnya Pada situasi tertentu butuh kematangan tim.
"Kalau situasi tidak tertekan Dio bisa bermain variasi, tapi saat tertekan seperti takut salah. Tapi kehadiran Dio membuat performa BNI lebih baik dibanding saat berhadapan dengan Bank SumselBabel dan Pertamina Energi," papar Lodry.
Seri kedua putaran pertama Proliga 2019 di Gresik mengantarkan Samator memimpin klasemen sementara dengan nilai 9 dari tiga kali kemenangan, disusul Jakarta Pertamina Energi dengan nilai 8. Samator memenangi semua pertandingan dengan skor 3-0 atau 3-1.