MELBOURNE, SENIN Petenis putra peringkat kedua dunia, Rafael Nadal, kalah dari Nick Kyrgios dalam pertandingan ekshibisi Fast4, sepekan menjelang Grand Slam Australia Terbuka, 14-27 Januari. Meski demikian, Nadal senang karena tak lagi merasakan sakit pada paha. Dia, bahkan, berani menyebut dirinya sebagai calon juara Grand Slam pembuka musim tersebut.
Dalam pertandingan Fast4 yang digelar di Melbourne, Senin (7/1/2019) malam, Nadal kalah dari Kyrgios, 0-4, 4-3, 3-5. Dalam pertandingan ganda, Nadal yang berpasangan dengan Milos Raonic menang atas Kyrgios/John Millman, 4-1, 1-4, 5-4.
Pekan lalu, petenis Spanyol tersebut batal tampil pada turnamen ATP Brisbane karena mengalami kram paha. Dokter turnamen dan dokter Federasi Tenis Spanyol menyarankan agar Nadal tidak bertanding untuk mendapat kondisi 100 persen di Melbourne. ”Saya tidak merasakan sakit sama sekali,” kata Nadal, dikutip dari www.tennismash.com, setelah bermain dalam Fast4.
Ketika ditanya apakah dia bisa menjadi salah satu calon juara Australia Terbuka, Nadal menjawab, ”Mengapa tidak.”
Meski lebih piawai bermain di lapangan tanah liat, Nadal memiliki prestasi cukup baik di Melbourne Park. Selain juara 2009, dia menjadi finalis pada 2012, 2014, dan 2017.
Namun, petenis berusia 32 tahun itu sering cedera, termasuk pada 2018. Dia mengakhiri musim tersebut dengan tampil pada semifinal Amerika Serikat Terbuka, September, saat tampil melawan Juan Martin del Potro. Nadal mundur setelah bermain dua set karena cedera lutut kanan.
Sebelum bertolak ke Australia jelang pergantian tahun, Nadal tampil dalam turnamen ekshibisi di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Dia hanya tampil pada satu pertandingan dan kalah dari Anderson.
”Tentu saja akan lebih baik jika main di Abu Dhabi dan Brisbane, tetapi yang penting saya sudah bisa merasakan suasana kompetisi dan beradaptasi dengan pertandingan,” kata Nadal yang akan melanjutkan persiapan dengan berlatih di Melbourne. (iya)