Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, tersingkir pada babak kedua turnamen bulu tangkis Malaysia Masters. Pada pertandingan di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Kamis (17/1/2019), Fajar/Rian kalah dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), 24-26, 15-21.
KUALA LUMPUR, KAMIS Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gagal mempertahankan gelar juara turnamen bulu tangkis Malaysia Masters, turnamen pertama yang mereka ikuti pada 2019. Hasil lebih buruk dibandingkan dengan tahun sebelumnya itu merugikan mereka, apalagi ketika masa kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 akan dimulai pada April.
Pada pertandingan babak kedua di Axiata Arena, Kuala Lumpur Sports City, Malaysia, Kamis (17/1/2019), Fajar/Rian yang menjadi unggulan kelima ditaklukkan pasangan tuan rumah, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, 24-26, 15-21. Ini menjadi pertemuan pertama di antara kedua pasangan.
Tak hanya gagal mempertahankan gelar juara, Fajar/Rian juga tak bisa mempertahankan 9.200 poin yang didapat dari juara 2018. Tahun ini, ganda putra peringkat ketujuh dunia itu hanya akan mendapat 3.600 poin. Itu artinya, total poin yang mereka miliki saat ini akan berkurang sebanyak 5.600.
Meski masa kualifikasi Olimpiade pada 29 April 2019 hingga 26 April 2020, seperti pernah dikatakan pelatih ganda putra pelatnas bulu tangkis Herry Iman Pierngadi, pemain seharusnya tidak boleh terlalu jauh meleset dari target.
Dengan target juara, semifinal menjadi hasil yang masih bisa ditoleransi. Hasil yang diperoleh sebelum 29 April akan menentukan posisi awal pemain dalam daftar peringkat saat kualifikasi.
Fajar/Rian mengatakan, seperti terdapat dalam laman resmi PP PBSI, mereka terlalu terburu-buru dalam menyelesaikan permainan. Hal ini kemudian menjadi bumerang bagi keduanya. ”Kami terlalu terburu-buru ingin menekan, tetapi justru jadi balik keserang,” ujar Fajar.
Fajar/Rian bertekad memperbaiki penampilan dalam turnamen Indonesia Masters di Jakarta, 22-27 Januari. ”Kami harus bisa mengontrol permainan dan menyiapkan tenaga,” kata Rian.
Fajar/Rian menjadi salah satu dari dua ganda putra yang diprioritaskan untuk lolos ke Olimpiade 2020. Pasangan lainnya adalah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
Duet berjulukan ”Minions” itu menjadi satu-satunya ganda putra Indonesia yang lolos ke perempat final Malaysia Masters. Mereka akan melawan Takuto Inoue/Yuki Kaneko.
Tiga ganda putri
Indonesia meloloskan tiga ganda putri ke perempat final, Jumat ini. Mereka adalah Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Rizki Amelia Pradipta, dan Yulfira Barkah/Jauza Fadhila Sugiarto.
Pertemuan Greysia/Apriyani dan Yulfira/Jauza pada perempat final memastikan satu tempat di semifinal bagi ganda putri Indonesia.
Sementara ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti ke perempat final setelah mengalahkan rekan sepelatnas, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja. (IYA)
