PHILADELPHIA, RABU - Joel Embiid, pemain center Philadelphia 76ers mampu memimpin sekaligus membawa timnya menundukkan San Antonio Spurs, di Wells Fargo Center Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat, Rabu (23/1) malam waktu setempat atauKamis (24/1) siang WIB. Embiid membuat 33 poin, termasuk 7 angkanya di kuarter akhir yang menjadi penentu kemenangan dengan keunggulan 2 angka saja, 122-120.
Tujuh poin di kuarter akhir yang dicetak Embiid membuatnya meraih double double, dan mampu dua kali mengimbangi empat kali ketertinggalan Philadelphia 76ers. Berawal dari lay up setelah mendapat asis Ben Simmons pada saat kuarter akhir baru mulai 11 menit 43 detik untuk membawa Sixers memimpin 98-96. Kemudian tim shot-nya saat laga tersisa 9 menit 25 detik untuk menyamakan kedudukan menjadi 101 sama. Serta lemparan 2 angka beberapa detik kemudian untuk mengimbangi skor menjadi 103-103.
Sixers menang saat laga tersisa 1,1 detik, setelah lemparan bebas kedua Corey Brewer, yang mengisi posisi Jimmy Butler yang cedera perhelangan tangan kanan, membuat Spurs tertinggal 120-122.
Selain 33 poin, Embiid yang setiap menguasai bola selalu mendapat teriakan MVP dari para pendukung Sixers, juga mencetak 19 rebound, 3 asis, dan sekali blok. Kemenangan ini juga sekaligus membayar kekalahan Embiid dan kawan-kawannya pada pertemuan pertama Sixers vs Spurs (98-123), 18 Desember lalu, di AT&T Center, San Antonio, Texas.
Ben Simmons pemain forward yang dijadikan point guard oleh pelatih Sixers Brett Brown, kembali membuat triple double, dalam 35 menit penampilannya. Dia membuat 21 angka, 15 asis, 10 rebound, dan sekali steal.
Kemenangan ini memperkokoh posisi Sixers di peringkat 4 klasemen sementara Wilayah Timur NBA. Sekali pun kalah, Spurs yang diarsiteki Gregg Popovich masih tetap menempati urutan 6 Wilayah Barat. Rekor menang-kalah Spurs masih 27-22.
Popovich sempat memberikan dorongan, di sela-sela pertarungan, bagi Brett Brown yang merupakan mantan asistennya di San Antonio Spurs. “Pop merupakan pelatih terhebat dalam sejarah NBA,” puji Brown kepada mantan mentornya itu sebagaimana dikutip AP maupun espn.com.