Karim Benzema, pemain serang Real Madrid asal Perancis, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang RCD Espanyol pada lanjutan laga La Liga Spanyol di Stadion RCDE, Cornella de Llobregat, di luar kota Barcelona, Senin (28/1/2019) dini hari WIB.
CORNELLA DE LLOBREGAT, Minggu Striker Real Madrid, Karim Benzema, sekarang bisa mulai tersenyum. Pemain asal Perancis tersebut kembali menjadi sosok yang penting bagi ”El Real” saat mengalahkan Espanyol, 4-2, di Stadion RCDE, Senin (28/1/2019) dini hari WIB.
Dengan menggunakan perban di tangan kanannya akibat tulang jarinya patah pada dua pekan lalu, Benzema mencetak dua gol pada babak pertama. Rekan-rekannya turut terinspirasi dan kemudian Sergio Ramos serta Gareth Bale turut mencetak gol.
Espanyol hanya mampu membalas dua gol melalui Leo Baptistao dan Roberto Rosales. Ini kemenangan ketiga beruntun Real di Liga Spanyol sejak kalah 0-2 dari Real Sociedad.
Benzema turut menghidupkan kembali Real dari keterpurukan. Benzema pun merentangkan tangan dan tersenyum saat merayakan golnya.
”Benzema adalah pemain yang baik. Ia mampu membuat teman-temannya bermain lebih baik,” kata Pelatih Real Madrid Santiago Solari.
Kali ini Benzema bukan lagi pemain Real yang bisa dicaci seperti sebelumnya. Ia merupakan pencetak gol terbanyak Real pada musim ini dengan 15 gol di semua kompetisi. Sebanyak 9 gol di antaranya dicetak di Liga Spanyol.
Lebih istimewa lagi karena dengan dua golnya ke gawang Espa- nyol, Benzema telah mencetak golnya yang ke-300 selama kariernya.
”Benar, saat ini saya sangat merasa percaya diri,” kata Benzema. Saat mengalahkan Espanyol, Benzema merasa telah menampilkan permainan terbaiknya.
Telah bangkit
Laga kontra Espanyol itu juga menandai kebangkitan Real yang pada musim ini sempat terpuruk setelah ditinggal Cristiano Ronaldo ke Juventus. Benzema dan Bale kembali bermain bagus dan kekhawatiran mengenai kepergian Ronaldo semakin terlupakan.
Benzema yang pernah jadi partner terbaik Ronaldo di lini depan telah membuktikan bahwa dirinya bisa mengisi kekosongan itu. Ia pun dibantu talenta muda asal Brasil, Vinicius Junior, yang disebut sebagai bintang masa depan El Real.
Meski permainannya sudah membaik, kans Real untuk bangkit dan menjuarai liga sangat kecil. Mereka saat ini masih di peringkat ketiga dengan 39 poin. Barcelona masih kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol dengan 49 poin dan Atletico Madrid di peringkat kedua dengan koleksi 44 poin.
Kegembiraan dan gairah Real muncul tepat waktu ketika mereka sedang menatap laga kontra Ajax di babak 16 besar Liga Champions, pertengahan Februari. Ajax sebagai kekuatan lama Eropa kembali mengancam, dan Real harus sudah siap.
Real saat ini tinggal menjaga gairah ini tetap menyala. Hal ini tidak mudah karena fans mereka punya standar sangat tinggi. Ketika pemain melakukan kesalahan sedikit, pemain itu akan dicaci.
Hal ini pula yang menjadi tantangan bagi Benzema. Striker asal Perancis itu berharap penampilannya saat melawan Espanyol bisa berlanjut.(AP/REUTERS/DEN)
