SEPANG, SABTU— Pebalap Red Bull KTM Racing menjadi yang tersibuk pada hari kedua sesi tes shakedown di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (2/2/2019). Johan Zarco dan Pol Espargaro masing-masing melakukan 60 dan 52 lap. Dua pebalap satelit, Red Bull KTM Tech3, Hafizh Syahrin dan Miguel Oliveira, menyusul dengan masing-masing 52 dan 42 putaran.
Tes shakedown merupakan ranah pebalap penguji. Namun, tim KTM dan Aprilia boleh menurunkan pebalap utama. Kedua tim itu mendapatkan konsesi karena performa musim lalu yang belum konsisten. Karena itu, tim KTM dan KTM Tech3 menurunkan pebalap utama mereka.
Zarco yang musim lalu membela Yamaha Tech3 mengakhiri tes shakedown di posisi keenam dengan lap terbaik, 2 menit 02,053 detik. Dia terpaut 1,242 detik dari Espargaro yang menjadi pebalap tercepat. Zarco yang musim lalu tampil brilian dengan motor Yamaha sempat kecewa pada motor KTM. Pada tes hari kedua di Valencia, November 2018, dia dua kali terjatuh saat mencari limit KTM RC16.
”Saya bisa katakan ini lebih buruk dari yang saya harapkan,” ujar Zarco waktu itu, dikutip dari laman MotoGP.
”Saya ingin memperbaiki waktu putaran, tetapi saya tidak bisa melakukan itu. Kami memperbaiki rasa dan kendali motor tetapi tidak dengan kecepatan,” ujar Zarco. Melihat hasil tes shakedown kemarin, Zarco sepertinya masih membutuhkan waktu adaptasi dengan motor KTM.
Pebalap penguji Aprilia, Bradley Smith, juga sibuk menguji empat sepeda motor dari musim 2017 dan 2019, sedangkan motor 2018 yang dinilai lebih buruk dari 2017 tidak diuji. Smith menyelesaikan 44 putaran dengan motor 3 dan 4, serta 13 putaran dengan motor 1 dan 2. Pebalap utama Aprilia, Andrea Iannone dan Aleix Espargaro, dijadwalkan ikut tes shakedown pada Minggu ini.
Performa motor Aprilia musim lalu terangkum dalam pernyataan Aleix Espargaro. ”Saya super lambat tahun ini (2018) dan tidak kompetitif,” ujarnya pada September lalu dikutip dari laman Motorsport. (ANG)