Jacksen Tiago Pulang ke Rumahnya

Kompas

Pelatih Persipura Jacksen F Tiago (tengah, menghadap lensa) memeluk haru Boaz Solossa setelah timnya dipastikan menjadi juara Djarum Liga Super Indonesia dengan mengalahkan Persisam Putra Samarinda, 2-1, di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (8/6/2011).

JAYAPURA, KOMPAS — Jacksen Ferreira Tiago kembali ke rumahnya di tanah Papua. Dia resmi melatih Persipura Jayapura lagi. Kehadirannya diyakini mampu membawa tim berjuluk ”Mutiara Hitam” itu keluar dari zona degradasi dalam ajang Shopee Liga 1.

Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano di Jayapura, Kamis (11/7/2019), mengatakan, Jacksen akan tiba di Jayapura hari Jumat (12/7). ”Setelah berada di Jayapura, Jacksen akan langsung bertemu manajemen. Menurut rencana, ia akan menandatangani kontrak sebagai pelatih Persipura,” ujar Benhur.

Ia mengatakan, Jacksen dipilih karena memiliki kemampuan strategi yang baik. Selain itu, Jacksen juga bisa menganalisis semua tim yang menjadi peserta Liga 1 dengan baik.

Baca Juga: Jacksen Tiago Isyaratkan Tinggalkan Barito Putera

Kisah kesuksesan Jacksen sulit dipisahkan dari Persipura. Periode 2009-2014, dia adalah pelatih Persipura. Tiga gelar juara Liga Indonesia yang ia dapatkan semuanya diraih bersama Persipura, yakni musim 2008-2009, 2010-2011, dan 2012-2013. Musim ini, nasib Jacksen jauh dari prestasi. Ia gagal membawa Barito Putera bersaing pada awal liga.

”Kami berharap kehadiran Jacksen dapat membawa Persipura keluar dari zona degradasi dan kembali sebagai tim papan atas,” harap Benhur.

KOMPAS/FABIO COSTA

Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano

Ia menambahkan, manajemen memberi kewenangan penuh bagi Jacksen untuk menyiapkan pemain Persipura. ”Jacksen juga diberikan wewenang menentukan pemain baru yang akan didatangkan dalam bursa transfer pemain pada putaran kedua Liga 1 mendatang,” ucapnya.

Persipura kini masih berada di zona degradasi atau peringkat ke-16 dengan 4 poin. Persipura hanya berjarak dua poin dengan penghuni dasar klasemen Liga 1, Persela Lamongan.

Baca Juga: Persipura Masih Terbenam di Zona Degradasi

Tim dengan empat gelar juara Liga Indonesia ini meraih tiga kali kekalahan dan empat hasil imbang. Hasil ini yang terburuk dalam lima tahun keikutsertaan Persipura di liga tertinggi sepak bola Indonesia.

Titus Bonay, penyerang Persipura, mengungkapkan, semua pemain sedih dengan hasil yang diraih Persipura saat ini. ”Kami tak ingin Persipura meraih hasil seperti ini. Kami akan berjuang dengan maksimal agar kembali meraih kemenangan dan keluar dari zona degradasi,” ujarnya.

KOMPAS/FABIO COSTA

Para pemain Persipura Jayapura berlatih di Stadion Mandala Jayapura, Papua, Kamis (27/6/2019).