Selain mendapatkan banyak gelar, pegolf papan atas Tiger Woods juga mendapatkan banyak cedera mulai kategori ringan hingga berat.
Pekan lalu, Woods menjalani operasi yang cukup serius pada lutut kirinya. Operasi dilakukan untuk memperbaiki kerusakan tulang rawan minor, dengan menggunakan prosedur arthoscopis.
“Saya berharap Tiger akan pulih sepenuhnya. Kami telah melakukan apa yang dibutuhkan. Dan juga telah melakukan pemeriksaan menyeluruh pada lututnya,” tutur Dr. Vern Cooley yang melakukan operasi, seperti yang dikutip dari PGATOUR.com dan AP Selasa (27/8) waktu Amerika Serikat.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Dr. Cooley dan timnya. Saya sudah bisa berjalan sekarang dan berharap untuk melanjutkan latihan dalam beberapa minggu ke depan,” tutur Woods kepada wartawan.
“Saya berharap bisa bermain di Jepang pada bulan Oktober mendatang,” tambah Woods.
Operasi ini merupakan operasi lutut kaki kirinya yang kelima yang dijalani Tiger Woods yang kini berusia 43 tahun. Operasi paling berat yang pernah dijalaninya adalah pada punggungnya yang telah mencapai enam kali.
Bila salah dalam penanganan maupun perawatannya, Tiger Woods bisa mengalami kelumpuhan.
Operasi lutut kaki kiri pertama Woods dilakukan untuk mengangkat tumor jinak, yakni pada tahun 1994.
Adapun operasi kedua dan ketiga berhubungan dengan prosedur arthroscopis.
Pada 2008, Woods pernah menyelesaikan babak play off US Open 2008 dengan terpincang-pincang. Dan ternyata ia mampu memenangkan gelar US Open 2008 tersebut.
Cedera juga sempat membuatnya istirahat hingga beberapa musim dari 2014 hingga 2017.
Saat kembali bermain pada kejuaraan Tour 2018 di East Lake, Woods mampu meraih kemenangan ke-80 di pentas PGA Tour. Kemenangan ini menjadi tanda kembalinya pegolf terbaik dunia.
Pada musim 2019, Woods kembali mendapat sorotan setelah mampu meraih kemenangan di turnamen The Masters.