Persela Lamongan membutuhkan kemenangan untuk memperbaiki posisi mereka di Shopee Liga 1. Motivasi itu patut diwaspadai Bali United yang akan menjamu Persela di Gianyar.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·3 menit baca
GIANYAR, KOMPAS — Bali United mengantisipasi bangkitnya motivasi Persela Lamongan ketika kedua tim itu bertemu di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (31/10/2019), dalam laga lanjutan Shopee Liga 1 2019. Dalam laga ini Persela harus bermain tanpa diperkuat empat pemain pilar mereka.
Pelatih Bali United Alessandro Stefano ”Teco” Cugurra Rodrigues menyatakan, anak asuhnya harus bekerja keras saat menjamu Persela. Teco mengungkapkan, semua tim di Liga 1 2019 pasti berupaya mendapatkan poin. ”Kami harus fokus dan mengejar poin di setiap pertandingan,” kata Teco kepada media menjelang pertandingan di Stadion Dipta, Gianyar, Rabu (30/10/2019).
Sejauh ini Bali United mencatat rekor positif saat berlaga di kandang sendiri. Hasil itu membuat mereka bertahan di posisi teratas klasemen sementara Liga 1 2019 hingga pekan ke-25.
Bek Bali United, Ricky Fajrin Saputra, menyatakan, seluruh skuad ”Serdadu Tridatu” siap menghadapi pertandingan melawan ”Laskar Joko Tingkir”, julukan Persela. Ricky mengaku siap jika diterjunkan Teco sebagai pemain awal dalam laga kontra Persela Lamongan.
Sebelumnya, di tempat yang sama, Pelatih Persela Nil Maizar menyatakan sudah menyiapkan pemain dan strategi untuk menghadapi Bali United di Stadion Dipta. Nil Maizar menyatakan Persela tidak diperkuat empat pemain mereka, yakni Demerson Bruno, Eky Taufik Febrianto, M Zaenuri, dan Rafael ”Rafinha” Gomes de Oliveira.
Demerson dan Eky Taufik absen karena masih cedera. Sementara Zaenuri terkena larangan bermain setelah menerima kartu merah dalam laga sebelumnya. ”Kami membawa 19 pemain ke Bali,” kata Nil Maizar, Rabu.
Didampingi pemain Persela, Arif Satria, Nil Maizar mengatakan, peluang Persela memenangi laga atau mendapat poin di Stadion Dipta tetap terbuka meskipun ”Laskar Joko Tingkir” harus bermain di hadapan pendukung tuan rumah. ”Sampai peluit akhir ditiup, masih terbuka peluang untuk menang,” ujar Nil Maizar.
Arif Satria menyatakan, pemain Persela menargetkan untuk mendapatkan poin dalam laga away di Stadion Dipta. Kemenangan dan poin dinyatakan penting bagi Persela agar mereka dapat memperbaiki posisi di klasemen.
Dalam laga sebelumnya, Persela Lamongan mengakui keunggulan Kalteng Putera ketika kedua tim itu bertemu di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya. Skuad asuhan Nil Maizar dikalahkan Kalteng Putra dengan skor akhir 0-2. Saat ini Persela Lamongan menempati posisi ke-15 dalam klasemen sementara Liga 1.
PSSI
Terkait Kongres PSSI pada awal November nanti, Nil Maizar berharap peserta Kongres PSSI memilih figur ketua dan pengurus yang mau bekerja dengan hati dan bekerja bersungguh-sungguh dan tidak memiliki kepentingan apa pun selain untuk memajukan sepak bola Indonesia. ”Mudah-mudahan ada figur semacam itu untuk kemajuan sepak bola Indonesia,” kata Nil Maizar.
Teco mengharapkan ketua dan pengurus PSSI yang akan dihasilkan dari Kongres PSSI nanti berkomitmen membenahi persepakbolaan Indonesia dan memperbaiki tim nasional Indonesia. PSSI nantinya juga diharapkan membenahi fasilitas sepak bola di Tanah Air, salah satunya menyiapkan lapangan sepak bola yang bagus. ”Saya pikir Indonesia mempunyai kualitas pemain yang tidak kalah dari negara tetangga Indonesia,” kata Teco.