Amartha Hangtuah menunjukkan kebangkitan di Liga Bola Basket Indonesia 2020 setelah menundukkan Satya Wacana Salatiga 83-78 pada seri kelima, Jumat. Geliat itu tidak terlepas dari karisma Pelatih Rastafari Horongbala.
Oleh
KELVIN HIANUSA
·3 menit baca
KEDIRI, KOMPAS — Setelah delapan kekalahan beruntun, Amartha Hangtuah kembali ke jalur kemenangan pada Seri Kelima Liga Bola Basket Indonesia 2020, Jumat (28/2/2020), di GOR Jayabaya Kediri, Jawa Timur. Debut legenda bola basket nasional, Rastafari Horongbala, sebagai pelatih kepala tim langsung meningkatkan moral Hangtuah.
Hangtuah meraih kemenangan keduanya di IBL musim ini setelah menaklukkan Satya Wacana Salatiga dengan skor tipis, 83-78. Pertarungan ketat hingga akhir kuarter empat ini memutus tren kekalahan Kelly Purwanto dan rekan-rekannya.
”Semangat anak-anak bertambah (dengan kehadiran) Kak Fari (Rastafari) yang merupakan pelatih berpengalaman dan memiliki prestasi yang tak diragukan,” kata Asisten Pelatih Amartha Hangtuah, Harry Prayogo, selepas laga itu.
Hangtuah memutuskan menggunakan jasa Rastafari sebagai pelatih kepala menggantikan Harry mulai seri Kediri. Sebelumnya, dia hanya membantu tim ini sebagai penasihat.
Rastafari merupakan pelatih yang sudah malang-melintang di dunia basket nasional. Ayah dari atlet nasional Andakara Prastawa ini beberapa kali menukangi tim nasional dan tim besar IBL seperti Aspac.
Kehadiran Rastafari diperlukan untuk membantu memperbaiki skema pertahanan Hangtuah. Menurut dia, pertahanan menjadi titik lemah yang menyebabkan kekalahan beruntun timnya. ”Ya, bantu-bantu dikitlah,” ucapnya.
Pertahanan menjadi kunci kemenangan Hangtuah. Mereka bisa meminimalkan ancaman dari pemain asing andalan Satya Wacana, Christopher Valante Sterling, yang hanya menghasilkan 13 poin. Padahal, Sterling rata-rata mencetak 21 poin per laga.
”Selama ini, walaupun baru memetik satu kemenangan, kami tetap solid dan bekerja keras bersama. Kami melakukan defense (pertahanan) dengan bagus. Pergerakan bola juga mengalir,” ujar Cotton.
Racikan strategi Rastafari membuat dua pemain asing Hangtuah bisa berkontribusi maksimal. Center Emiliano Parks menjadi pemain terbaik di laga ini dengan mencatatkan 29 poin 8 rebound dan 3 asis. Catatan itu diikuti oleh Laquavious Cotton dengan koleksi 14 poin, 4 rebound, dan 7 asis.
Kemenangan ini mampu mengangkat moral tim. Meski masih menduduki papan bawah klasemen, Hangtuah membuka peluang untuk lolos ke play off. Mereka masih akan menjalani delapan pertandingan di musim reguler.
Pelatih Satya Wacana Efri Meldy mengeluhkan konsistensi anak-anak asuhnya. ”Kekalahan kami disebabkan kesalahan-kesalahan kecil yang berakibat fatal. Kami sudah mengejar hingga hanya terpaut tiga angka, tetapi kecolongan tembakan-tembakan mereka di sudut,” ujarnya.
NSH melaju
Di pertandingan lain, NSH Jakarta kembali berhasil menaklukkan Louvre Surabaya pada pertemuan kedua musim ini, 74-69. Hasil ini membawa NSH kokoh di peringkat ketiga klasemen sementara.
”Sejak awal, kami memang menargetkan menang agar head to head kami lebih unggul dibandingkan Louvre. Kemenangan ini penting buat menjaga mental anak-anak,” kata Pelatih Kepala NSH, Antonius Ferry Rinaldo ”Inal”.
Sejak awal, kami memang menargetkan menang agar head to head kami lebih unggul dibandingkan Louvre. Kemenangan ini penting buat menjaga mental anak-anak.
Inal memuji anak asuhnya yang tampil tanpa banyak melakukan kesalahan. NSH hanya melakukan 14 kali turnover dibandingkan tim lawan yang menghasilkan 21 turnover. Kesalahan lawannya itu berhasil dimanfaatkan menjadi 23 angka untuk NSH.
Meski begitu, mantan asisten timnas ini mengeluhkan agresivitas timnya. NSH kalah jauh dalam rebound. Mereka hanya mencatatkan total 38 rebound, sementara lawannya membuat 52 rebound.
Guard asing Dashaun Wiggins menjadi bintang kemenangan NSH dengan mencatatkan dobel-dobel, yaitu 26 poin dan 12 rebound. Wiggins mulai menemukan pola permainan terbaiknya setelah cedera pada awal musim.
”Istirahat dua minggu membuat kami semangat menatap seri kelima ini. Saya memang bertekad memberikan yang terbaik setelah sebelumnya tampil dengan cedera,” tutur Wiggins.
Pelatih Louvre Andika Saputra mengakui keunggulan lawannya. ”Pertemuan melawan NSH memang selalu sulit. Kami sempat mengejar, tetapi mereka memang lebih siap,” tuturnya.