Argentina tetap menjalankan kompetisi sepak bola meski wabah Covid-10 semakin meluas. River Plate merupakan salah satu klub yang berani menolak untuk bertanding demi melindungi klub dan lawan-lawan mereka.
Oleh
DOMINICUS HERPIN DEWANTO PUTRO
·3 menit baca
BUENOS AIRES, MINGGU — River Plate termasuk salah satu klub yang berani menempatkan kesehatan manusia di atas segala-galanya, terutama di atas sepak bola itu sendiri. Ketika pertandingan sepak bola di negerinya masih bergulir, mereka menolak untuk berlaga meski terancam mendapat sanksi pada masa mendatang.
River Plate dijadwalkan menjamu Atletico Tucuman pada laga perdana Piala Superliga Argentina di Stadion Monumental, Minggu (15/3/2020) dini hari WIB. Ketika kompetisi tetap dipaksakan untuk digelar di tengah pandemi Covid-19, River Plate memilih untuk memberontak. Mereka bersikap tegas untuk melindungi para klub dari risiko penularan virus korona baru.
Hingga Minggu kemarin, tercatat sudah ada 45 kasus positif Covid-19 di Argentina. Pemerintah Argentina pun sudah melarang kedatangan pengunjung dari negara-negara yang sudah dilanda wabah Covid-19.
River Plate kemudian memilih untuk tidak mengambil risiko sekecil apa pun sehingga mereka kemudian mengunci semua pintu stadion jelang laga kontra Atletico Tucuman. Tim Atletico Tucuman yang sudah datang dan berada di depan stadion akhirnya tidak bisa masuk. Staf pelatih mereka sudah berupaya mencari pintu masuk dengan jalan berkeliling stadion.
Tidak hanya para staf dan pemain Atletico Tucuman yang tidak dapat masuk, tetapi juga para perangkat pertandingan. ”Saya baru pertama kali merasakan peristiwa seperti ini,” kata wasit dalam laga tersebut, German Delfino.
Para perangkat pertandingan, termasuk wasit, mendatangi Stadion Monumental dengan membawa seorang notaris untuk mencatat kejadian itu. Menurut Delfino, peristiwa itu sudah masuk ranah administratif. ”Ini menyangkut persoalan administratif. Kami akan membuat laporan agar bisa ditindaklanjuti dari segi kedisiplinan,” kata Delfino seperti dikutip Ole.
Sesuai peraturan yang ditentukan Federasi Sepak Bola Argentina, River Plate bisa dijatuhi sanksi pengurangan poin. Dalam ajang Piala Superliga Argentina ini, sebanyak 24 tim yang telah tampil di Superliga Argentina atau liga kasta tertinggi di negeri tempat kelahiran bintang Barcelona, Lionel Messi, tersebut.
Sebanyak 24 tim akan dibagi dalam dua grup berisi 12 tim dan setiap tim akan berebut poin. Dua tim teratas di setiap grup berhak tampil di babak semifinal. Turnamen ini dijadwalkan berlangsung mulai 3 Maret hingga 31 Mei 2020. Juara Piala Superliga ini akan mendapat tiket ke Copa Libertadores 2021.
Presiden Atletico Tucuman Mario Leito mengatakan sudah bertemu dengan Presiden River Plate Rodolfo D’Onofrio untuk membicarakan penundaan laga itu. ”Kami memahami keputusan mereka (River Plate). Namun, saya juga bertanggung jawab untuk menjalani aturan, yaitu bertanding melawan River Plate,” ujar Leito.
Diduga sudah terjangkit
River Plate sudah menyatakan sikap untuk melindungi klub dan lawan-lawan mereka dari ancaman virus korona sejak Jumat (13/3/2020). Salah satu hal yang mendorong pengambilan keputusan tersebut adalah adanya salah satu pemain River Plate, Thomas Gutierrez, yang menunjukkan gejala awal virus korona.
Meski Gutierrez belum dinyatakan positif terinfeksi virus korona, River Plate merasa perlu untuk memilih cara aman, yaitu menghentikan kegiatan klub dan tidak berlaga untuk sementara waktu. ”Ini adalah masalah force majeur sehingga kami memutuskan untuk tidak tampil saat melawan Atletico Tucuman,” tulis River Plate dalam lama resminya.
Namun, pihak pengelola Piala Superliga, yang diwakili oleh Marcelo Tineli, mengatakan bahwa keputusan sepihak yang diambil River Plate tidak bisa dibenarkan. ”Pemerintah sudah memberi tahu bahwa kompetisi tetap bisa berjalan dengan menggelar laga tanpa penonton,” demikian pernyataan Tinelli dalam laman Superliga.
Pertandingan Piala Superliga lainnya pun tetap berjalan pada Minggu dini hari WIB. San Lorenzo mengalahkan Patronato, 3-1, dan Independiente mengalahkan Velez Sarsfield, 1-0. (REUTERS)