Valencia menjadi tim Liga Spanyol pertama yang positif terinfeksi virus korona. Valencia pun mengisolasi staf dan pemain yang tampil di Milan pada laga perdelapan final Liga Champions Eropa melawan Atalanta, 19 Februari.
Oleh
Muhammad Ikhsan Mahar
·4 menit baca
VALENCIA, SELASA — Setelah pemain dan pelatih di Liga Italia dan Liga Inggris terinfeksi virus korona baru (Covid-19), kasus penyebaran virus itu ditemukan di Liga Spanyol. Valencia CF pada Selasa (17/3/2020) memastikan sebanyak 35 persen anggota klub yang meliputi pemain, pelatih, dan staf tim terinfeksi Covid-19. Atas dasar itu, La Liga, penyelenggara kompetisi Liga Spanyol, mewajibkan semua klub menjalani tes kesehatan.
Valencia mengungkapkan, tiga pemain tim utama dan dua staf didiagnosis positif virus korona. Mereka adalah Ezequiel Garay, Eliaquim Mangala, dan kapten Jose Luis Gaya. Adapun staf tim yang menderita Covid-19 ialah Francisco Camarasa dan Julian Aliaga.
Dalam pernyataan di laman resmi klub, Valencia menduga sekitar sepertiga anggota tim yang melakukan perjalanan ke Milan untuk melawan Atalanta pada babak 16 besar Liga Champions, 19 Februari lalu, berpotensi terinfeksi virus tersebut. Temuan itu diawali hasil positif virus Covid-19 kepada salah satu wartawan yang ikut perjalanan ke Milan, akhir pekan lalu.
”Semua anggota tim berada di rumah mereka dan klub memberlakukan kebijakan isolasi,” tulis keterangan klub.
Dari kelima anggota tim Valencia yang terinfeksi virus korona, hanya Garay yang tidak bermain pada dua laga melawan Atalanta, baik di Milan maupun di Valencia. Mantan pemain Real Madrid itu tengah menjalani masa pemulihan cedera.
Di akun Instagram pribadi mereka, Garay, Gaya, dan Mangala mengonfirmasi hasil tes positif Covid-19 yang mereka jalani akhir pekan lalu. ”Saya memahami bahwa kita bisa terinfeksi virus korona tanpa memiliki gejala sebelumnya sehingga saya merekomendasikan setiap orang untuk tetap di rumah dan menghindari kontak dengan orang lain agar kita bisa menghindari penyebaran (Covid-19),” tulis Mangala di akun Instagram-nya.
Akibat hasil positif virus korona yang dialami pemain Valencia, Atalanta memutuskan memperpanjang masa karantina para pemain dan staf kepelatihan. Sebelumnya, Atalanta menjadwalkan kembali berlatih pekan depan, tetapi masa isolasi para pemain diperpanjang hingga akhir Maret.
Bek sayap Atalanta, Marten de Roon, melalui akun Instgram miliknya menuliskan, tim masih memberlakukan karantina yang membuat semua anggota tim tidak bisa keluar rumah. Setelah memastikan lolos ke babak delapan besar Liga Champions Eropa, pekan lalu, semua anggota tim hanya menikmati euforia kemenangan selama satu jam. Setelah itu, mereka kembali membicarakan virus korona.
”Jalanan kosong. Suara yang bisa didengar hanya sirene ambulans dan bunyi lonceng gereja yang berbunyi ketika ada seseorang yang meninggal dunia,” tulis pemain terbaik dalam laga pertama melawan Valencia di Milan itu.
Hingga 17 Maret, sebanyak 23.073 orang positif terinfeksi virus Covid-19 di Italia. Provinsi Bergamo, yang menjadi asal klub Atalanta, mencatat kasus terbanyak dengan 3.760 kasus positif.
Meskipun berada di episentrum penyebaran virus korona, belum ada pemain dan staf Atalanta yang positif mengidap virus korona. Adapun 11 pesepak bola di Liga Italia yang dinyatakan positif Covid-19 berasal dari tiga klub, yaitu Sampdoria dengan tujuh pemain, Fiorentina dengan tiga pemain, dan Juventus satu pemain.
Wajibkan pemeriksaan
Berbeda dengan Italia dan Inggris yang setiap tim mengambil inisiatif untuk melakukan tes Covid-19 kepada semua pemain dan staf, klub Liga Spanyol belum semuanya menerapkan tes virus korona.
”Semua klub harus mempersiapkan fasilitas untuk melakukan tes kesehatan dalam pekan ini,” ucap Javier Tebas, Presiden La Liga.
Hasil tes tersebut dapat membuka peluang temuan positif virus korona di klub Liga Spanyol lain. Dari 80 tim yang berkompetisi di Liga Utama dan Liga Kedua (Segunda B), baru 42 tim yang melakukan tes kesehatan.
Sementara itu, meskipun kompetisi Liga Inggris masih dihentikan hingga 3 April, sebagian klub sudah memulai latihan. Tottenham Hotspur berlatih pada Selasa (17/3), diikuti Manchester United pada Rabu (18/3). ”Paul Pogba akan kembali berlatih di Carrington (pusat latihan United), Rabu ini,” tulis The Times.
Di sisi lain, enam tim Liga Inggris yang memberlakukan kebijakan isolasi pemain, antara lain Arsenal, Bournemouth, Chelsea, Leicester City, dan Manchester City, baru memulai latihan pekan depan. Kasus virus korona ditemukan di Liga Inggris setelah pada Jumat lalu Pelatih Arsenal Mikel Arteta dan pemain Chelsea, Callum Hudson-Odoi, dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Temuan itu membuat Liga Inggris dihentikan sementara.
Pemain merangkap pelatih klub kasta kedua Liga Inggris, Derby County, Wayne Rooney, mengecam lambatnya keputusan pemangku kepentingan sepak bola Inggris untuk menghentikan kompetisi.
”Saya rasa banyak pesepak bola berpikir: Apakah kepentingan uang terlibat sehingga kita harus menunggu Mikel Arteta sakit untuk memutuskan hal yang tepat? Sebelum pertemuan darurat untuk keputusan (menghentikan liga) itu dilakukan, pesepak bola di Inggris diperlakukan seperti babi,” ucap pemegang rekor gol terbanyak tim nasional ”Tiga Singa” dengan 53 gol itu. (REUTERS)