Unggulan sepuluh besar tunggal putra yang tersingkir pada babak-babak awal Grand Slam Amerika Serikat Terbuka bertambah. Stefanos Tsitsipas (7) disingkirkan petenis muda Swiss, Dominic Stricker, pada babak kedua.
Oleh
YULIA SAPTHIANI
·3 menit baca
NEW YORK, RABU — Petenis muda Swiss dengan ranking ke-128 dunia, Dominic Stricker, membuat kejutan dengan menyingkirkan Stefanos Tsitsipas pada babak kedua Grand Slam Amerika Serikat Terbuka. Tsitsipas menjadi unggulan sepuluh besar kedua yang tersingkir pada pekan pertama AS Terbuka.
Stricker, yang berusia 21 tahun pada Agustus ini, memperoleh kemenangan besar dalam kariernya. Di Stadion Grandstand, Pusat Tenis Nasional Billie Jean King, New York, pada Rabu (30/8/2023) siang waktu setempat atau Kamis dini hari waktu Indonesia, Stricker menang atas Tsitsipas dengan skor 7-5, 6-7 (2), 6-7 (5), 7-6 (6), 6-3.
Tsitsipas, sebagai unggulan ketujuh, menjadi tunggal putra unggulan sepuluh besar kedua yang tersingkir awal. Unggulan keempat, Holger Rune, langsung kalah pada babak pertama. Petenis Denmark itu disingkirkan Roberto Carballes Baena, 3-6, 6-4, 3-6, 2-6.
Rasanya sulit untuk bicara. Ini hari spesial bagi saya. Saya menjalani persaingan ketat dan saya senang bisa memenanginya.
”Rasanya sulit untuk bicara. Ini hari spesial bagi saya. Saya menjalani persaingan ketat dan saya senang bisa memenanginya,” komentar Stricker yang menang setelah bertanding selama 4 jam 4 menit.
Kemenangan Stricker itu didapat setelah dia tertinggal 3-5 pada set keempat. Keberhasilan melewati tantangan tersebut melambungkan kepercayaan dirinya.
Stricker, yang bersaing di arena profesional sejak 2020, memperlihatkan potensinya sejak periode yunior. Dia menjuarai kategori yunior tunggal dan ganda putra Grand Slam Perancis Terbuka 2020. Pada 2022, Stricker mencapai semifinal turnamen Final ATP Next Gen, yaitu turnamen yang diikuti delapan petenis U-21 terbaik sepanjang tahun.
Dia pun menjadi harapan tenis Swiss yang memiliki dua bintang besar, Roger Federer dan Stan Wawrinka. Wawrinka, yang berusia 38 tahun, akan tampil pada babak kedua melawan Tomas Martin Etcheverry pada Kamis waktu setempat.
Bagi Tsitsipas, kekalahan ini memperpanjang hasil buruknya pada 2023. Setelah kalah dari Novak Djokovic pada final Australia Terbuka, performanya menurun. Di Perancis Terbuka, Tsitsipas tersingkir pada perempat final, lalu pada babak keempat di Wimbledon.
”Saya telah berusaha bekerja keras. Hasilnya memang tidak baik, tetapi saya harus melupakannya. Semoga saya bisa mendapat hasil yang lebih baik di masa depan,” tutur petenis Yunani itu.
Berbeda dengan Tsitsipas dan Rune, petenis top lain belum menemui kesulitan. Pemilik 23 gelar Grand Slam yang menjadi unggulan kedua, Novak Djokovic, mendapat tempat di babak ketiga setelah mengalahkan Bernabe Zapata Miralles, 6-4, 6-1, 6-1. Pada babak ketiga, Djokovic akan berhadapan dengan sesama petenis Serbia, Laslo Djere.
Pada tunggal putri, unggulan teratas yang juga juara bertahan, Iga Swiatek, melewati tantangan Daria Saville pada babak kedua. Setelah hanya kehilangan satu gim saat menang di babak pertama, kali ini Swiatek menang dengan skor 6-3, 6-4.
”Saya senang bisa melaju ke babak ketiga, tetapi tentu saja banyak yang harus diperbaiki karena saya membuat banyak kesalahan. Itu terjadi karena saya harus mengambil keputusan yang sedikit berisiko.
Juara WTA 1000 Cincinnati, Cori ”Coco” Gauff, juga lolos ke babak ketiga setelah mengalahkan Mirza Andreeva, 6-3, 6-2. Ini menjadi pertemuan sesama petenis remaja karena Coco berusia 19 tahun dan Andreeva 16 tahun.
Sementara juara Wimbledon 2022, Elena Rybakina, mendapat kemenangan walkover (WO) saat lawannya, Ajla Tomljanovic, mengundurkan diri karena cedera lutut.
Kemenangan juga didapat petenis Indonesia, Aldila Sutjiadi, yang bertanding pada ganda putri bersama Miyu Kato (Jepang). Aldila/Kato melewati babak pertama dengan mengalahkan Ekaterina Alexandrova/Aliaksandra Sasnovich, 7-5, 6-3.
Aldila menyatakan tekad bisa melewati babak ketiga, hasil yang didapat pada tiga Grand Slam lain tahun ini. (AFP/AP)