Surabaya Mulai Giatkan Promosi Piala Dunia U-17

Pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur, memulai promosi Piala Dunia U-17 Indonesia, 10 November-2 Desember 2023, dengan ”juggling” disusul klinik kepelatihan, turnamen, parade, dan hiburan tentang segala sepak bola.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (28/3/2023).

SURABAYA, KOMPAS — Stadion Gelora Bung Tomo atau GBT, Surabaya, Jawa Timur, siap untuk laga sepak bola penyisihan Grup A dan 16 besar Piala Dunia U-17 kurun 10-21 November 2023. Untuk itu, Pemerintah Kota Surabaya berinisiatif memulai promosi turnamen terakbar remaja itu dengan atraksi juggling di Jalan Raya Darmo saat hari bebas kendaraan bermotor (CFD), Minggu (24/9/2023).

Juggling adalah atraksi ketangkasan memainkan dan mempertahankan bola tanpa tersentuh tangan (hand ball) selama mungkin agar tak terjatuh. Juggling merupakan bagian dari rangkaian acara promosi jalanan untuk menyambut kemeriahan Piala Dunia U-17 di Surabaya. Juggling diperagakan oleh dua punggawa Persebaya Surabaya, yakni kiper Aditya Arya Nugraha (Indonesia U-20) dan bek Rizwan Lauhin.

Baca juga: Surabaya Klaim Telah Siap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17

AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO

Aksi Bonek, pendukung Persebaya Surabaya, di tribune selatan saat mendukung tim kesayangan yang menjamu Arema FC di pekan ke-13 Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Jawa Timur, Sabtu (23/9/2023). Stadion Gelora Bung Tomo akan menjadi venue penyisihan Grup A dan 16 besar PIala Dunia U-17 kurun 10-21 November 2023.

FIFA telah memutuskan Piala Dunia U-17 berlangsung di Indonesia kurun 10 November-2 Desember 2023. Surabaya, ibu kota Jatim, mendapat kehormatan menjadi tuan rumah penyisihan Grup A (Indonesia, Ekuador, Panama, Maroko) dan 16 besar. Karena tim Indonesia U-17 bermain di Surabaya, besar kemungkinan laga-laganya menyedot perhatian bahkan didatangi pendukung lokal bahkan luar kota dan provinsi.

Menurut Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata Surabaya Wiwiek Widayati, ada potensi besar ”Bumi Pahlawan” kedatangan pendukung tim-tim Grup A. Agar suasana turnamen menjadi semarak, pemerintah berinisiatif memulai beragam event, misalnya juggling. Selain itu, klinik kepelatihan untuk pengelola sekolah sepak bola, bahkan anak-anak dan remaja.

”Melalui media sosial dan pemberitahuan ke sekolah-sekolah, kami mengajak para pelajar yang tertarik dan menyukai sepak bola untuk datang ke acara-acara menjelang piala dunia,” ujar Wiwiek.

Baca juga: Indonesia Berpeluang Ciptakan Sejarah di Piala Dunia U-17

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

Juggling di Jalan Raya Darmo, Surabaya, Jawa Timur, saat hari bebas kendaraan bermotor, Minggu (24/9/2023), dalam rangka menyambut dan memeriahkan Piala Dunia U-17. Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya akan menjadi venue penyisihan Grup A dan 16 besar Piala Dunia U-17 kurun 10-21 November 2023.

Sedang disiapkan sepak bola jalanan dan klinik kepelatihan setiap CFD atau setiap hari Minggu di Jalan Raya Darmo dan Jalan Tunjungan, pukul 06.00-09.00. Di kedua ruas jalan utama ini, street soccer dan coaching clinic diadakan tanggal 1, 8, 15, dan 29 Oktober, serta 5 November.

Wiwiek melanjutkan, lapangan sepak bola di Sumberejo, Mulyorejo, Kolombo, dan Jambangan disiapkan untuk turnamen sepak bola antarkampung tingkat RT, RW, dan kelurahan. Turnamen berlangsung kurun 3-27 Oktober 2023.

Baca juga: Sukses Piala Dunia U-17 Target Bersama

KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Para pemain tim Indonesia U-17 mendengarkan instruksi pelatih dalam sesi latihan di Lapangan Sepak Bola A Senayan, kompleks Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (16/9/2023). Tim Indonesia U-17 melakukan latihan menjelang pemusatan pelatihan intensif dan laga uji coba di Jerman pada 18 September hingga 24 Oktober 2023.

Khusus untuk juggling kembali diadakan pada 8 Oktober pukul 18.00-21.00, di Jalan Kembang Jepun (Kya-Kya). Hampir sepekan kemudian atau 14 Oktober pukul 18.00-21.00 diadakan lomba e-sport dan musik hidup akustik di GWalk Cross Culture Festival. Sepekan kemudian atau pada 21 Oktober diadakan turnamen mini soccer dan e-sport di Taman Surya, Balai Kota Surabaya, pukul 18.00-21.00.

”Juga ada Trophy Tour di Jalan Tunjungan hingga Balai Pemuda,” kata Wiwiek. Acara ini direncanakan berlangsung pada Minggu (29/10/2023) sejak pukul 07.00. Konsep acara ini parade dengan kehadiran perwakilan pesepak bola klub.

Baca juga: Polri Siap Amankan Piala Dunia U-17 dan Pemilu 2024

Secara terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Surabaya Yusuf Masruh menambahkan, kalangan siswa-siswi SD-SMP negeri telah diinformasikan untuk memeriahkan promosi Piala Dunia U-17. Mereka ternyata antusias sehingga memanfaatkan libur pada Minggu itu untuk datang dan berkenalan dengan Rizwan dan Aditya.

”Kami yakin banyak di antara anak-anak itu yang termotivasi atau bermimpi menjadi pesepak bola profesional. Semoga keberadaan Piala Dunia U-17 memelihara mimpi dan ikhtiar untuk mewujudkannya,” ujar Yusuf.

Baca juga: PSSI Matangkan Persiapan Final Piala Dunia U-17

KOMPAS/AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO

Tim sepak bola Persebaya Surabaya U-16 berlatih di DBL Academy, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (6/9/2023).

Mengutip situs FIFA, laga perdana Grup A mempertemukan Panama dan Maroko pada Jumat, 10 November pukul 16.00. Kemudian Indonesia dan Ekuador pada pukul 19.00. Laga berikutnya pada Senin, 13 November, mempertemukan Maroko dan Ekuador pukul 16.00, lalu Indonesia dan Panama pukul 19.00. Selanjutnya pada Kamis, 16 November, mempertemukan Maroko dan Indonesia pukul 19.00, sedangkan Ekuador dan Panama di waktu yang sama, tetapi digelar di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.

Piala Dunia U-17 memelihara mimpi dan ikhtiar untuk mewujudkannya.

GBT yang berkapasitas lebih dari 45.000 kursi itu kembali menjadi tempat pelaksanaan babak 16 besar atau perdelapan final pada Selasa, 21 November. Laga pada pukul 15.30 itu mempertemukan urutan kedua Grup B (Spanyol, Kanada, Mali, Uzbekistan) melawan urutan kedua Grup F (Meksiko, Jerman, Venezuale, Selandira Baru). Adapun laga pada pukul 19.00 mempertemukan juara Grup A melawan urutan ketiga terbaik dari Grup C/D/E.