logo Kompas.id
OlahragaNyala Harapan Penerus Prestasi...
Iklan

Nyala Harapan Penerus Prestasi Eko Yuli

Prestasi Satrio Adi Nugroho dan Muhammad Ibnul Rizqih di IWF Grand Prix II Qatar menjadi langkah awal meneruskan kiprah Eko Yuli Irawan di angkat besi.

Oleh
REBIYYAH SALASAH
· 5 menit baca
Atlet angkat besi Indonesia, Satrio Adi Nugroho (kanan) dan Muhammad Ibnul Rizqih, menyumbangkan medali dari kelas 55 kilogram putra pada hari pertama IWF Grand Prix II, Doha, Qatar, Senin (4/12/2023) malam.
PABSI/DIRDJA WIHARDJA

Atlet angkat besi Indonesia, Satrio Adi Nugroho (kanan) dan Muhammad Ibnul Rizqih, menyumbangkan medali dari kelas 55 kilogram putra pada hari pertama IWF Grand Prix II, Doha, Qatar, Senin (4/12/2023) malam.

DOHA, SELASA — Keberhasilan Satrio Adi Nugroho dan Muhammad Ibnul Rizqih meraih empat medali di IWF Grand Prix II, Doha, Qatar, menyalakan harapan regenerasi di tubuh angkat besi Indonesia. Prestasi yang mereka torehkan dalam usia muda itu menjadi langkah awal untuk nantinya menerima tongkat estafet dari atlet senior, Eko Yuli Irawan.

Satrio Adi Nugroho dan Muhammad Ibnul Rizqih menyumbangkan medali dari kelas 55 kilogram (kg) putra pada hari pertama IWF Grand Prix II, Doha, Qatar, Senin (4/12/2023) malam. Adi meraih tiga medali perak, masing-masing dari angkatan snatch (mengangkat beban tanpa jeda dari lantai hingga di atas kepala) seberat 115 kg, angkatan clean and jerk (mengangkat beban dalam dua tahap) seberat 139 kg, dan total angkatan 254 kg. Sementara itu, Ibnul meraih satu medali perunggu dari angkatan snatch 113 kg.

Editor:
EMILIUS CAESAR ALEXEY
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000