logo Kompas.id
Opini"Delirium Religiosum"
Iklan

"Delirium Religiosum"

Oleh
Jean Couteau
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/umxZVU502vznsfgNEcIxVP9PXNA=/1024x655/https%3A%2F%2Fimages-akamai-kompas-id.azureedge.net%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F08%2F460344_getattachment652df0a5-a9ad-4307-8f70-bb54f792e4b5451729.jpg
handining

credit="handining

Indonesia tengah dilanda penyakit menular yang ragam akutnya amat berbahaya: delirium religiosum. Harus diberikan nama dari bahasa Latin agar kelihatan lebih "ilmiah", kan? Simptomnya bermacam-macam, tetapi ada ciri umum yang ditemukan pada hampir semua penderita. Mereka dihinggapi delusi obsesif-kompulsif karena merasa dirinya menjadi religius, terus ingin semakin religius, dan oleh karena itu siap merangkul tanda identiter apa pun yang dianggapnya terkait dengan anutan tertentu. Bisa bahasa, rumus panggilan, cara merawat bulu dagu dan berbusana, dan bahkan tipe account yang dibuka di bank. Dengan ini mereka merasa dirinya sudah termasuk kelompok terpilih dan kelak yakin bakal dibuka lebar-lebar pintu surga idamannya. Harus dicatat bahwa kadang-kadang delusi itu tercampur akal muslihat: tersangka korupsi bisa tiba-tiba berpakaian religius.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000