logo Kompas.id
Opini”Homo Mendax”
Iklan

”Homo Mendax”

Oleh
Iwan Pranoto
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/tzTAuGgmUdHxatx2VLih5B9Bpqs=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2F66379845.jpg
TOTO SIHONO

Di pengujung akhir film PK (2014), Jaggu (Anushka Sharma) berkata bahwa PK (makhluk planet asing yang diperankan Amir Khan) telah belajar berbohong saat singgah di Bumi. Ini mengingatkan tulisan Stephen Jay Gould 20 tahun sebelumnya bahwa ”Manusia ialah makhluk pendongeng dan seharusnya dinamai… Homo mendax (manusia berbohong) untuk mengakui unsur pengelabuan dalam berdongeng, ketimbang disebut Homo sapiens (manusia berpikir).”  Sebelumnya, pada abad ke-16, dikenalkan frasa Omni Homo Mendax atau semua manusia pembohong yang digunakan sebagai moto dalam parodi Republik Babin.

Saat perhatian terpaku pada kejujuran, kebohongan dan mekanisme berbohong terlupakan. Upaya mengerti kebohongan boleh jadi mirip dengan studi falsifikasi dari Karl Popper sebagai landasan pengetahuan ilmiah. Tidak dengan memamerkan rentetan fakta yang mendukung, seperti untuk membenarkan ”ramalan bintang” dan ”teori konspirasi”, tetapi justru keilmiahan ditunjukkan dengan penyediaan jalan lebar (dan mudah) guna mempersalahkannya. Sebaliknya, jika dipaksakan anggapan sesuatu yang tak dapat dipersalahkan sebagai suatu sains, akan lahir pseudo-sains.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000