logo Kompas.id
OpiniTahun Seni, Budaya, dan...
Iklan

Tahun Seni, Budaya, dan Politik

Oleh
Suwarno Wisetrotomo
· 6 menit baca

Percakapan tentang ”tahun politik” yang dikaitkan dengan keriuhan pemilihan kepala daerah serentak 2018, dan Pemilihan Presiden 2019, sudah berseliweran di telinga kita. Dengan serta-merta para pegiat politik—politisi, pengamat, komentator politik atau pemandu sorak politik—segera menyebutnya sebagai tahun politik. Penamaan itu mengacu bahwa seolah-olah apa yang bakal terjadi sepanjang waktu/tahun 2018-2019, sepenuhnya adalah urusan politik (praktis).  Maksudnya adalah politik praktis terkait kontestasi/kompetisi hanya untuk meraih kekuasaan.

Meski dengan sendirinya mereka—para politisi dan pengamat politik, bahkan juga jurnalis media—meyakini pertarungan itu melalui jalan demokrasi (tentu, saya abaikan yang mempercayai jalan lain), tetapi tak seorang pun yang menyebutnya dengan tahun demokrasi, misalnya.  Atau sepanjang percakapan mereka hingga hari ini, seolah-olah seluruh energi pertarungan politik itu hanya melalui jalan kekerasan bahasa, tuna-etika, tuna-imajinasi, tuna-keotentikan ide, dan tuna-inspirasi. Karena itu, tak seorang pun politisi, pesohor, pengamat politik, dan para jurnalis yang menyebut tahun-tahun konstestasi itu sebagai tahun seni, budaya, dan politik.

Karena itu, yang terjadi, sepanjang keriuhan percakapan hingga hari ini, para politisi yang sering kali overdosis rasa percaya dirinya, dengan mudah melalui layar kaca atau media sosial mengungkapkan kata-kata cemoohan; seperti ”kecebong”, ”dungu”, ”plonga-plongo”, atau sejumlah tuduhan mengerikan, seperti ”PKI”, ”antek asing”, ”antek Aseng”, ”anti Islam”, ”Kristenisasi”, dan sejenisnya (lihat Agus Noor, ”Retorika Tanpa Pencerahan”, Kompas, 14/5/2018).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000