logo Kompas.id
OpiniSetelah Warga AS Memberikan...
Iklan

Setelah Warga AS Memberikan Suara

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sFZEGsVN1OpIhgicJRlKsB86g4c=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2F72149652_1541087740.jpg
AFP/GETTY IMAGES/JOE RAEDLE

Presiden Amerika Serikat Donald Trump tampil dalam kampanye di Hertz Arena untuk mendukung para kandidat Republik menjelang pemilu sela di Estero, Florida, Rabu (31/10/2018).

Hasil pemilu sela 2018 membuat Presiden AS Donald Trump tidak bisa lagi dengan mudah menjalankan agendanya. Telah muncul kekuatan penyeimbang.

Pemilu sela pada prinsipnya bertujuan memastikan pengawasan dan perimbangan kekuasaan terhadap Presiden AS berjalan baik. Dengan pemilu sela, seseorang yang baru terpilih sebagai presiden dengan dukungan penuh di parlemen (kubu presiden menguasai Senat dan DPR) tak bisa berpikiran ia akan ”bebas” mewujudkan agendanya hingga akhir periode kekuasaannya. Jika kebijakan presiden mengecewakan, akan ada ”hukuman” dari publik pada tengah periode masa jabatannya. Hukuman itu adalah beralihnya dukungan warga ke kubu yang berseberangan dengan sang presiden di parlemen. Hal ini dialami Presiden Barack Obama pada pemilu sela 2010. Saat itu, Demokrat kehilangan posisi mayoritas di DPR.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000