logo Kompas.id
OpiniPendidikan Berparadigma...
Iklan

Pendidikan Berparadigma Induktif

Oleh
Masdar Hilmy
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qm5X3ig6p5nRoPZo5LkHEivRndU=/1024x1062/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F73888643_1544969740.jpg

Upaya Komisi Pemberantasan Korupsi menggandeng birokrasi dan perguruan tinggi diwujudkan melalui Rapat Kerja Nasional Pendidikan Antikorupsi di Jakarta, Selasa-Rabu (11-12/12/ 2018). Acara ini patut diapresiasi mengingat 86 persen koruptor yang ditangkap KPK merupakan produk PT (Suwidi Tono, ”Diseminasi Antikorupsi”, ”Kompas”, 5/11/2018). Secara makro, acara ini juga mencerminkan upaya mendekatkan pendidikan dengan problematika bangsa: korupsi.

Pendidikan kita memang sudah selayaknya hadir sebagai solusi atas berbagai persoalan yang dihadapi negeri ini. Bukan hanya korupsi, pendidikan kita juga harus mampu menyediakan solusi atas segudang persoalan lain, seperti ancaman disintegrasi bangsa, intoleransi, maraknya ujaran kebencian dan berita bohong, serta sampah plastik dan semacamnya. Namun, bukan soal pendidikan antikorupsi yang hendak diulas di sini. Artikel ini lebih menyoroti urgensi perubahan paradigma pendidikan kita dari deduktif ke induktif.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000