logo Kompas.id
OpiniInggris dan Kesepakatan Brexit
Iklan

Inggris dan Kesepakatan Brexit

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2V4zztxnGPteP9ix5nQm2xa4yzY=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2FBRITAIN-GERMANY-EU-POLITICS-BREXIT-MUSIC_74526258_1547136686.jpg
PHOTO BY ADRIAN DENNIS / AFP

Musikus  Inggris-Jerman Simon Wallfisch (tengah) memainkan cello dan bernyanyi dengan para pendukung dan rekan-rekannya di luar Gedung Parlemen di London, Inggris,  pada 10 Januari 2019 dalam sebuah aksi untuk memprotes keluarnya Inggris dari Uni Eropa (Brexit).  Penyanyi dan pemain cello klasik Simon Wallfisch, yang keluarganya dianiaya oleh Nazi, baru-baru ini melamar dan menerima kewarganegaraan Jerman karena Brexit.

Apa pun hasil pemungutan suara British Exit di parlemen Inggris, kelompok anti-globalisasi terbukti telah menjadi komponen kuat dalam politik domestik negara itu.

Kesibukan terkait Brexit dimulai setelah referendum pada Juni 2016 memberi hasil mayoritas warga Inggris memilih untuk mengakhiri keanggotaan negara itu dari Uni Eropa. Ada 52 persen pemilih setuju Inggris meninggalkan UE. Salah satu negara penting dalam UE ini pun segera masuk dalam pusaran politik dalam rangka mempersiapkan Brexit. Dinamika politik yang tinggi tak hanya terjadi di London, tetapi juga di Brussels. Negosiasi alot berlangsung antara Inggris dan UE.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000