logo Kompas.id
OpiniIndonesia dan Dewan Keamanan...
Iklan

Indonesia dan Dewan Keamanan PBB

Oleh
Retno Marsudi
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/V4fn5ty-MTaQUxv7-r4J3CcNeE4=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190514_ENGLISH-OPINI_A_web_1557843600.jpg

Bagaimana kita memaknai duduknya Indonesia di DK PBB? Kontribusi apa yang dapat dilakukan Indonesia selama duduk di DK PBB? Hampir semua negara di dunia memiliki keinginan untuk duduk dalam DK PBB. Di antara 15 negara anggota, 5 kursi diduduki anggota tetap (Permanent5 atau P5), dan 10 kursi diperebutkan (Elected10 atau E-10) dari negara anggota PBB lainnya.

Dari gambaran singkat ini, sudah terbayang beratnya perjuangan untuk dapat memenangi kontestasi ini. Perjuangan ini menjadi semakin berat jika jumlah kandidat melebihi jumlah kursi yang tersedia dari satu kawasan tertentu. Hal ini terjadi pada masa pencalonan Indonesia. Dari Asia/Pacific Group (APG) terdapat dua calon, yaitu Maladewa dan Indonesia. Persaingan dengan Maladewa bukan merupakan persaingan yang ringan. Sebagai negara kepulauan kecil, Maladewa dapat saja mendapatkan simpati dari negara-negara kepulauan kecil yang jumlahnya lebih dari separuh negara anggota PBB.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000