Kembali Perhatikan Ekonomi

KOMPAS/ALIF ICHWAN

Pengunjung di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (20/5/2019) memperhatikan grafik. Penutupan perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 80 poin atau naik 1,37 persen di level 5.907 Level tertinggi IHSG berada di level 5.930 dan terendah berada di level 5.767.

Kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan saat pembukaan bursa, kemarin, memperlihatkan pemulihan kepercayaan pada situasi ekonomi Indonesia.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat, Kamis (23/5/2019), setelah dua hari sebelumnya menunjukkan pelemahan tipis bersamaan dengan terjadinya aksi unjuk rasa menentang hasil Pemilu 2019.

Indeks harga saham menjadi salah satu ukuran yang menggambarkan persepsi investor terhadap kondisi perekonomian. Ada sejumlah hal menentukan nilai indeks, salah satunya adalah stabilitas politik suatu negara.

Dampak ekonomi kericuhan unjuk rasa dirasakan di aras makro, tetapi yang lebih merasakan dampak adalah orang biasa, pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, dan pedagang kecil lain karena lokasi usaha mereka berdekatan dengan tempat kericuhan. Di Pasar Tanah Abang terjadi transaksi Rp 200 miliar sehari. Pasar grosir terbesar itu tutup sejak 22 Mei 2019 dan hingga, menurut rencana, Sabtu lusa.

KOMPAS/PRIYOMBODO

Petugas menghitung dollar AS di tempat penukaran valuta asing PT D8 Valasindo di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Jumat (19/4/2019).

Kita mengharapkan suhu politik segera turun. Apalagi, calon presiden Prabowo Subianto di depan pendukungnya, seusai menjenguk korban unjuk rasa, Rabu menjelang tengah malam, yang ada di Youtube, mengajak pendukungnya bersikap sabar, sejuk, dan damai. Dia meminta pendukungnya dari sejumlah daerah pulang dan beristirahat serta tidak menggunakan kekerasan. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo, didampingi calon wakil presiden KH Ma’ruf Amin, menyampaikan hal yang sama.

Kita mengapresiasi langkah pasangan Prabowo Subianto dan calon wakil presiden Sandiaga Uno membawa keberatan mereka atas hasil penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum ke Mahkamah Konstitusi. Langkah tersebut direspons pelaku pasar, tecermin dari menguatnya nilai IHSG, menembus kembali ke angka 6.000 lepas tengah hari kemarin.

Setelah seluruh proses pemilu tuntas, pemerintah baru harus segera menangani persoalan ekonomi yang tidak ringan. Suasana damai yang sudah tercipta hendaknya dimanfaatkan dengan baik untuk menumbuhkan perekonomian lebih tinggi dari yang telah berhasil dicapai empat tahun terakhir.

KOMPAS/RIZA FATHONI

Pasar Tasik Cideng yang biasa ramai saat hari Senin dan Kamis terlihat sepi dan tidak ada pedagang yang datang di area lapangan pasar tersebut, Jakarta Pusat yang masih tutup, Kamis (23/5/2019). Aktivitas perdagangan pasar grosir konveksi tersebut belum berlangsung kembali menyusul pascakerusuhan 22 Mei di depan kantor Bawaslu dan Jalan MH Thamrin yang merembet ke kawasan Slipi dan Tanah Abang.

Ketika perdagangan global mengalami penurunan akibat perang dagang antara Amerika Serikat dan China, menumbuhkan kekuatan dalam negeri menjadi penting. Kita perlu, antara lain, semakin mendorong tumbuhnya tabungan masyarakat untuk membiayai pembangunan. Untuk itu, produktivitas ekonomi harus ditingkatkan.

Investasi yang kita butuhkan bersifat jangka panjang. Sektor riil tetap menjadi prioritas karena penduduk terus bertumbuh dan membutuhkan lapangan kerja. Pilihan investasi yang perlu didorong sebaiknya menjamin alih teknologi, berorientasi ekspor, dan memberikan pendapatan yang baik bagi pekerja agar punya tabungan selain konsumsi.

Dengan semakin matangnya masyarakat dan para pemimpin dalam berdemokrasi serta terbukti tahan melalui berbagai ujian, kepercayaan investor pada Indonesia tentu akan meningkat.

KOMPAS/RIZA FATHONI

Warga beraktivitas di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat yang masih tutup, Kamis (23/5/2019). Pasar Tanah Abang akan kembali dibuka setelah situasi keamanan kondusif pascakerusuhan 22 Mei di depan kantor Bawaslu dan Jalan MH Thamrin yang merembet ke kawasan Slipi dan Tanah Abang.