logo Kompas.id
OpiniSiapa Diuntungkan Validasi...
Iklan

Siapa Diuntungkan Validasi IMEI?

Dunia pertelekomunikasian seluler Indonesia sedang disibukkan wacana penerapan validasi IMEI (international mobile equipment identity) oleh pemerintah, antara lain untuk memotong jalur ponsel pintar di pasar gelap (BM-black market).

Oleh
Moch S Hendrowijono
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Fn_IIqvl-hf1sGyapP5Ci3odiwQ=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2FDSC02068.jpg
KOMPAS/PRADIPTA PANDU

Warga mengabadikan peristiwa dengan ponsel di Palembang, Sumatera Selatan. Pasar ponsel di Indonesia sangat menarik, tetapi diduga sangat banyak ponsel black market (BM) yang beredar.

Dunia pertelekomunikasian seluler Indonesia sedang disibukkan wacana penerapan validasi IMEI (international mobile equipment identity) oleh pemerintah, antara lain untuk memotong jalur ponsel pintar di pasar gelap (BM-black market). Keberadaan ponsel BM sedang marak, harganya bisa beda Rp 300.000 dengan ponsel legal.

Pasar Indonesia memang sangat menarik, dan menurut Asosiasi Ponsel Seluruh Indonesia (APSI), pada 2018 pasar kita menyerap 45 juta ponsel pintar (smartphone) baru. Dari jumlah itu, 20 persen merupakan ponsel BM dan akan menjadi 30 persen tahun 2019 jika tidak ada kebijakan ketat pemerintah, termasuk soal validasi tadi.

Editor:
prasetyoeko
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000