logo Kompas.id
OpiniPenyederhanaan Kurikulum
Iklan

Penyederhanaan Kurikulum

Ada wacana merombak kurikulum secara total. Sangat bisa dipahami munculnya wacana itu mengingat betapa saratnya beban belajar siswa dan juga betapa rumitnya bagi guru melaksanakan kurikulum yang sedang berlaku saat ini.

Oleh
Suyanto
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/808Xl2W3nfvCcGDOlwCtKBh4Jik=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F20190924-dne-sumardiansyah-perdana-kusuma_1569330004.jpg
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Presiden Asosiasi Guru Sejarah Indonesia Sumardiansyah Perdana Kusuma mengusulkan perumusan ulang metode pemelajaran sejarah di SMK agar sesuai dengan standar kurikulum nasional sekaligus kebutuhan bidang vokasi siswa dalam seminar "Quo Vadis Pelajaran Sejarah Indonesia di SMK?" di Universitas Negeri Jakarta, Selasa (24/9/2019).

Ada wacana untuk melakukan perombakan kurikulum secara total. Sangat bisa dipahami munculnya wacana itu mengingat betapa saratnya beban belajar para siswa dan juga betapa rumitnya bagi guru untuk melaksanakan kurikulum yang sedang berlaku saat ini.

Tidak itu saja alasan merombak total Kurikulum 2013. Tentu yang paling fundamental adalah relevansinya dengan era Revolusi Industri 4.0 yang mengharuskan semua siswa memiliki kecerdasan abad ke-21, seperti kreativitas, pemikiran kritis, komunikasi yang efektif, kolaborasi produktif, fleksibilitas kognitif, pemecahan masalah yang kompleks plus karakter yang kuat dan mulia. Pertanyaannya bisakah kurikulum dirombak secara total? Tentu bisa. Kenapa tidak?

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000