logo Kompas.id
OpiniChina dan Asia Tenggara
Iklan

China dan Asia Tenggara

China memerlukan negara-negara Asia Tenggara. Demikian pula sebaliknya. Maka, kerja sama dan saling pengertian di antara kedua belah pihak harus selalu dijaga.

Oleh
· 2 menit baca

China memerlukan negara-negara Asia Tenggara. Demikian pula sebaliknya. Maka, kerja sama dan saling pengertian di antara kedua belah pihak harus selalu dijaga.

Pertemuan Menteri Luar Negeri China Wang Yi dengan menteri luar negeri negara-negara Asia Tenggara, di Laos, Kamis (20/2/2020), menarik perhatian. Hal pertama yang membuatnya menarik ialah perhelatan itu bertujuan untuk membahas penyebaran virus korona baru beserta dampak dan penanganannya. Mengingat penyebaran virus di luar China terjadi kurang dari dua bulan silam, berarti persiapan pertemuan itu dilakukan hanya dalam waktu singkat. Dukungan Beijing terhadap penyelenggaraan pertemuan di Laos, yang merupakan mitra dekat China, tentu tidak kecil.

Kedua, pertemuan itu menyuarakan dukungan anggota ASEAN terhadap China dalam menanggulangi penyebaran virus korona baru. Dengan kata lain, pertemuan disiapkan untuk membuktikan kuatnya solidaritas negara-negara Asia Tenggara terhadap China. Pesan yang kemudian muncul ialah Beijing tidak sendirian memerangi virus korona baru. Negara-negara Asia Tenggara menghargai dan mendukung apa yang dilakukan China.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000