logo Kompas.id
OpiniTransaksi Hadiah dan...
Iklan

Transaksi Hadiah dan Resiprositas dalam Pemilu

Umumnya, warga memahami elemen resiprositas di pemilu ketika obyek hadiah yang diberikan berwujud uang atau barang.

Oleh
PAMUNGKAS AYUDANING DEWANTO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/iR19plChTewuxec78wifXDGM8fM=/1024x576/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F03%2F20%2F146bf4d1-1eb2-4af5-9d35-955b53909b4c_jpg.jpg

Pemilu 2024 telah usai. Seperti biasanya, polemik caleg tak terpilih kembali ramai diperbincangkan. Di antara banyak kisah, pengalaman Sumedi, salah seorang caleg dari PKS yang maju dari daerah pemilihan 4 Kota Cilegon, menarik untuk dibahas lebih lanjut. Refleksi dari kisah Sumedi ini berpotensi memberikan penjelasan tentang perilaku masyarakat Indonesia yang cenderung mengabaikan aspek ideasional dalam pemilu lima tahunan.

Singkatnya, selama 10 tahun terakhir, Sumedi berkorban untuk membantu warga sekitar membangun infrastruktur air bersih. Sumedi telah hadir di tengah warga sebagai ”aksi-langsung” merespons kegagalan fungsi negara untuk menyediakan air bersih bagi warganya. Ternyata, jasa Sumedi justru tak dianggap bernilai bagi masyarakat sehingga dukungan suara kepada Sumedi justru sangat kecil di kalangan mereka yang menikmati bantuan akses air dari Sumedi.

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000