logo Kompas.id
Politik & HukumPilkada dan Status Tersangka
Iklan

Pilkada dan Status Tersangka

Oleh
· 4 menit baca
Mobil penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tiba di rumah Wali Kota Malang nonaktif Mochamad Anton, Selasa (20/3). Pada hari itu\', KPK juga menggeledah rumah calon wali kota Malang yang juga Ketua Fraksi Hanura-PKS Yaqud Ananda Gudban serta rumah Wakil Ketua DPRD Kota Malang Rahayu Sugiarti. Penggeledahan  sebagai kelanjutan penyidikan kasus dugaan suap pembahasan APBD-P Kota Malang  2015 dari eksekutif kepada legislatif.
KOMPAS/DAHLIA IRAWATI

Mobil penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tiba di rumah Wali Kota Malang nonaktif Mochamad Anton, Selasa (20/3). Pada hari itu\', KPK juga menggeledah rumah calon wali kota Malang yang juga Ketua Fraksi Hanura-PKS Yaqud Ananda Gudban serta rumah Wakil Ketua DPRD Kota Malang Rahayu Sugiarti. Penggeledahan sebagai kelanjutan penyidikan kasus dugaan suap pembahasan APBD-P Kota Malang 2015 dari eksekutif kepada legislatif.

Dinamika politik dalam Pemilihan Kepala Daerah 2018 mulai terasa. Pemungutan suara pada 27 Juni mendatang banyak dinilai sebagai pemilu mini, persiapan akhir menuju Pemilu 2019.

Hal itu tidak berlebihan. Pasalnya, menurut perhitungan Kementerian Dalam Negeri, jumlah pemilih pada Pilkada 2018 sekitar 85 persen dari pemilih yang akan memberikan suaranya pada Pemilu 2019. Dari 171 daerah yang akan menggelar pilkada, beberapa di antaranya merupakan lumbung suara untuk Pemilu 2019. Daerah itu, misalnya, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, hingga Sulawesi Selatan.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000